PENGARUH PEMBERIAN YOGURT SINBIOTIK TEPUNG PISANG TANDUK (Musa paradisiaca fa. corniculata)TERHADAP PROFIL LIPID TIKUS (Rattus novergicus) SINDROM METABOLIK

Abstract

Latar Belakang: Sindrom metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia, obesitas, dislipidemia, hipertensi, keadaan protrombik dan proinflamasi, merupakan faktor resiko penyakit jantung dan diabetes mellitus. Yogurt sinbiotik tepung pisang tanduk mengandung bakteri asam laktat, serat, fruktooligosakarida, flavonoid dan vitamin C yang berperan dalam memperbaiki profil lipid. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh pemberian yogurt sinbiotik tepung pisang tanduk terhadap profil lipid tikus sindrom metabolik. Metode : Penelitian ini adalah true eksperimental dengan rancangan pre post test control group. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 18 ekor tikus wistar jantan yang dibagi menjadi 3 kelompok, terdiri dari kelompok kontrol (pakan standar), kelompok perlakuan I (pakan standar dan yogurt sinbiotik tepung pisang tanduk 0,009 ml/grBB), dan kelompok perlakuan II (pakan standar dan yogurt sinbiotik tepung pisang tanduk 0,018 gr/BB). Perlakuan dilakukan selama 2 minggu. Uji beda sebelum dan setelah perlakuan menggunakan uji Paired T Test. Uji perbedaan antar kelompok menggunakan uji One Way ANOVA dan Kruskal Wallis. Hasil : Kedua kelompok perlakuan mengalami penurunan kadar trigliserida, kolesterol total, kolesterol LDL dan peningkatan kadar kolesterol HDL secara signifikan (p<0,05). Kelompok perlakuan II menunjukkan perbaikan profil lipid yang lebih baik secara signifikan (p<0,05) dibandingkan kelompok perlakuan 1. Kelompok perlakuan II menurunkan kadar trigliserida 41,56%, kadar kolesterol total 41,39%, kadar kolesterol LDL 57,5%, dan meningkatkan kadar kolesterol HDL 139,62%. Kesimpulan : Yogurt sinbiotik tepung pisang tanduk dapat menurunkan kadar trigliserida, kolesterol total, kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL secara signifikan (p<0,05).