PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG KULIT BAWANG MERAH DAN BAWANG PUTIH TERHADAP PEMANFAATAN PROTEIN PADA ITIK JANTAN

NUGRAHADI. , PRAMUDITA DIAN NUGRAHADI. and Suthama, Nyoman and MANGISAH, ISNA (2018) PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG KULIT BAWANG MERAH DAN BAWANG PUTIH TERHADAP PEMANFAATAN PROTEIN PADA ITIK JANTAN. Undergraduate thesis, Faculty of Animal and Agricultural Sciences.

[img]
Preview
PDF
598Kb
[img]
Preview
PDF
7Kb
[img]
Preview
PDF
117Kb
[img]
Preview
PDF
100Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

115Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

469Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

1102Kb

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan tepung kulit bawang merah dan bawang putih dalam ransum terhadap pemanfaatan protein pada itik jantan ditinjau dari aspuan protein, retensi nitrogen dan massa protein daging pada itik Mojosari. Ternak yang digunakan adalah itik Mojosari jantan umur 3 Hari sebanyak 168 ekor dengan bobot rata–rata 43 ± 12 g/ekor. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan dan 4 ulangan, masing-masing ulangan dengan 6 ekor itik. Perlakuan yang diberikan yaitu T0=Ransum kontrol; T1= ransum kontrol + 3% tepung kulit bawang merah (TKBM); T2 = ransum kontrol + 6% TKBM; T3 = ransum kontrol + 3% tepung kulit bawang putih (TKBP); T4 = ransum kontrol + 6% TKBP; T5 = ransum kontrol + 1,5% TKBM + 1,5% TKBP; dan T6 = ransum kontrol + 3% TKBM + 3% TKBP. Parameter yang diamati adalah asupan protein, retensi nitrogen, massa protein daging, dan bobot badan akhir itik. Data dianalisis ragam (ANOVA), bila Terdapat pengaruh nyata dari perlakuan, dilanjutkan dengan uji wilayah ganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung kulit bawang merah dan bawang putih berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap asupan protein , retensi nitrogen dan bobot badan akhir, namun tidak berpengaruh (P>0,05) terhadap massa protein daging. Asupan protein tertinggi diperoleh pada T 6 tetapi tidak berbeda terhadap T 3, T 4 , dan T 5 , diikuti juga nilai retensi nitrogen tertinggi pada T 6 tetapi tidak berbeda terhadap T3 T 4 , dan T 5. Berbeda halnya dengan bobot badan akhir tertinggi dicapai pada T4 dan tidak berbeda dengan T 1,T5 dan Tb . Simpulan penelitian yaitu level pemberian tepung kulit bawang putih (TKBP) 6% (T4) dan campuran 3% tepung kulit bawang merah (TKBM) dan 3% tepung kulit bawang putih (TKBP) (T 6) menunjukkan hasil yang terbaik diantara perlakuan lain dilihat dari nilai asupan protein, retensi nitrogen, massa protein daging, dan bobot badan akhir

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:66824
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:21 Nov 2018 15:43
Last Modified:21 Nov 2018 15:43

Repository Staff Only: item control page