KESESUAIAN LAHAN PERMUKIMAN PADA KAWASAN RAWAN BENCANA TANAH LONGSOR DI KABUPATEN TEMANGGUNG

Abstract

Kondisi geografis Indonesia dibentuk oleh keberadaan tiga lempeng tektonik besar yang ada di bumi, yakni lempeng Indo-Australia, Eurasia dan Pasifik yang menyebabkan beberapa wilayah di Indonesia berada dalam zona rawan bencana alam. Kabupaten Temanggung termasuk dalam wilayah yang rawan terhadap bencana alam. Kondisi topografinya yang bergelombang yakni mulai dari topografi datar pada 0-8% hingga curam yakni lebih dari 40%, mengakibatkan adanya wilayah yang rawan bencana tanah longsor. Selama 5 tahun terakhir, Kabupaten Temanggung telah mengalami sedikitnya sembilan kejadian tanah longsor yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dan kerugian materi. Selain dilatarbelakangi kondisi fisik alam, hal tersebut juga didorong oleh adanya aktivitas masyarakat dalam memanfaatkan lahan yang tidak sesuai dengan peruntukannya, terutama pada penggunaan lahan permukiman. Oleh sebab itu dilakukan penelitian terhadap kesesuaian lahan permukiman pada kawasan rawan bencana tanah longsor di Kabupaten Temanggung.