GEMELIARINI, I Gusti Ayu Kusdiah and Helmi, Muhammad (2018) STRATEGI MITIGASI BERDASARKAN MODEL GEOSPASIAL RISIKO BENCANA GEMPA BUMI DI KABUPATEN LOMBOK UTARA NUSA TENGGARA BARAT. Masters thesis, School of Postgraduate.
| PDF 690Kb | |
| PDF 109Kb | |
| PDF 462Kb | |
| PDF 928Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 4Mb | ||
| PDF 8Kb | |
| PDF 153Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 301Kb |
Abstract
Lombok merupakan salah satu wilayah yang rawan terhadap bencana gempa bumi. Hal ini dikarenakan letak geografis Lombok yang terletak di daerah subduksi serta sesar naik aktif Flores. Oleh karena itu penelitian mengenai strategi mitigasi bencana perlu dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah melakukan pemodelan spasial bahaya, kerentanan, dan kapasitas yang hasilnya berupa peta tematik, kemudian dari ketiga peta tematik tersebut di overlay (dengan model spasial) yang hasilnya berupa peta risiko. Dari peta risiko tersebut dapat digunakan sebagai dasar atau acuan untuk menyusun strategi mitigasi yang tepat untuk wilayah Kabupaten Lombok Utara. Daerah yang memiliki tingkat risiko bencana gempa bumi yang tinggi yaitu di Kecamatan Pemenang dan Tanjung dengan luas (24312 Ha). Hal ini dikarenakan sebagian besar wilayahnya tersusun dari jenis tanah Andisol, jenis tanah tersebut merupakan jenis tanah yang halus sehingga memiliki sensitifitas terhadap getaran yang cukup tinggi. Selain itu, terdapat sesar serta jenis batuan yang dapat berpengaruh terhadap proses terjadinya gempa bumi. Daerah tingkat risiko sedang yaitu di bagian utara Kecamatan Bayan, dan bagian selatan Kecamatan Kayangan (38870 Ha), sedangkan daerah dengan tingkat risiko yang rendah dengan luas (16806 Ha). Strategi mitigasi untuk daerah dengan tingkat risiko yang tinggi yaitu Meningkatkan sarana dan prasarana penanggulangan bencana, serta akses jalan untuk wilayah yang belum memiliki akses jalan yang memadai. Sosialisasi dan simulasi secara intensif. Serta menetapkan standart konstruksi bangunan tahan gempa. Kata kunci: Gempa bumi, Lombok, Mitigasi, Risiko, Model spasial Lombok is one of the areas prone to earthquakes. this is because Lombok’s geographical location which is located in subduction area and Flores’s active reverse fault. Therefore, research on disaster mitigation strategies is needed. The purpose of this research are to do spatial modeling of hazard, vulnerability, and capacity which the result is thematic map, then the three thematic maps are overlaid (with spatial model) which results in a risk map. The risk map can be used as a basis or reference to develop the right mitigation strategy for North Lombok District. The result from this research showed area with high level hazard of earthquake disaster located in the district of Pemenang and Tanjung with an area of 24514 acres. This is because most of the area composed of Andisol soil type, this type of soil is smooth so it has a high sensitivity to vibration. Furthermore, there are a fault and a rock type which can have an effect to the earthquake occurrence process. The areas with medium risk level are located in northern part of Bayan District and southern part of Kayangan District with an area of 38870 acres, while the area with low risk level are 16806 acres. Mitigation strategies for area with high level of risk are increasing the disaster management facilities and infrastructure, also a road access for areas that do not have adequate road access. Periodically do socialization and simulation. And set the standard for earthquake resistant building construction. Keyword: Earthquake, Lombok, Mitigation, Risk, Spatial Model
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | School of Postgraduate > Master Program in Environmental Science |
ID Code: | 66176 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 31 Oct 2018 09:28 |
Last Modified: | 31 Oct 2018 09:28 |
Repository Staff Only: item control page