HUBUNGAN FAKTOR INDIVIDU PETUGAS KOORDINATOR PERKESMAS DENGAN PELAKSANAAN TUGAS DALAM PENGELOLAAN PROGRAM DI PUSKESMAS DI KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2001

DARUJI, MUHAMMAD (2001) HUBUNGAN FAKTOR INDIVIDU PETUGAS KOORDINATOR PERKESMAS DENGAN PELAKSANAAN TUGAS DALAM PENGELOLAAN PROGRAM DI PUSKESMAS DI KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2001. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
26Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Perkesmas seagai salah satu kegiatan pokok Puskesmas, merupakan bagian integral dari pelayanankes dasar yang dilaksanakan di Puskesmas, yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatan yang dihadapi, sehingga tercapai derajat kesehatan yang optimal. Dilihat dari tata laksana pengelolaan program di Puskesmas, maka ada empat unsure yang temasuk dalam tim kerja perkesmas, yang masing-masing mempunyai uraian tugas sendiri-sendiri salah satunya adalah petugas Koordinator Permesmas. Di Kabupaten Sleman dari hasil evaluasi kegiatan Dinkes dan laoran supervisi petugas penyelia tingkat II pada th 1999, ternyata masih banyak ditemukan masalah dalampengelolaan perkesmas di Puskesmas banyak ahli berpendapat bahwa beberapa faktro individu petugas diantaranya umur, pendidikan, masa kerja dan jumlahpelatihan yang pernah diikuti akan mempengaruhi kualitas pelaksanaan tugas yang bersangkutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan factor umur, pendidikan, masa kerja dan jumlahpelatihan yang pernah diikuti petugas koordinator perkesmas dengan pelaksanaan tugas dalam pengelolaan di Puskesmas, dengan menggunakan metode survei dan pendekatan cross sectional. Diperoleh hasil bahwa pada umumnya petugaas belum melaksanakan program sesuai uraian tugas yang ada yaitu baru 33,01%. Dan pada tingkat kepercayaan 95% dengan menggunakan uji Rank Spearman ternyata tidak ada hubungan factor umum dan pendidikan dengan pelaksanaan tugas. Sedangkan factor masa kerja dan jumlahpelatihan yang pernah diikuti petugas ternyata ada hubungan yang bermakna. Akhirnya disarankan agar petugas selalu memperhatikan juklak dan juknis dalam pengelolaan program dan agar ditingkatkan koordinasi dalam tim kerja melalui pertemuan rutin Puskesmas. Bagi kepala Puskesmas agar memanfaatkan perangkat manajemen Puskesmas dalam melakukan pengelolaan kegiatan Puskesmas. Bagi petugas tingkat II dalam memberikan agar mengacu pada juklak dan juknis yang ada dan agar tetap diadakan peretemuan-pertemuan koordinasi maupun pelatihan. Kata Kunci: PERKESMAS, FAKTOR INDIVIDU PETUGAS, PELAKSANAAN TUGAS

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:6554
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:05 Feb 2010 10:40
Last Modified:05 Feb 2010 10:40

Repository Staff Only: item control page