WAHYUNI, EKA (2009) PERBEDAAN TINGKAT RISIKO KERACUNAN PESTISIDA TERKAIT DENGAN AKTIVITAS CHOLINESTERASE PADA PETANI PENYEMPROT DI DESA BUMIAYU KECAMATAN SELOPAMPANG KABUPATEN TEMANGGUNG (STUDI KASUS KONTROL BERDASARKAN TINGGI RENDAH TANAMAN). Undergraduate thesis, Diponegoro University.
| PDF - Published Version 11Kb |
Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id
Abstract
Aktivitas cholinesterase darah adalah jumlah enzim cholinesterase aktif di dalam plasma darah dan sel darah merah yang berperan dalam menjaga keseimbangan sistem syaraf. Aktivitas cholinesterase darah ini dapat digunakan sebagai indikator keracunan pestisida golongan organofosfat. Petani di desa Bumiayu melakukan penyemprotan dengan pestisida. Salah satu jenis pestisida yang digunakan oleh sebagian besar petani adalah organofosfat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis besarnya tingkat risiko terjadinya keracunan pestisida pada petani penyemprot berdasarkan tinggi rendah tanaman di desa Bumiayu. Jenis penelitian adalah Explanatory Research dengan metode Case Control.Subyek penelitian adalah salah satu desa di Kabupaten Temanggung yang menjadi sasaran program monitoring keracunan pestisida tahun 2008. Untuk mengetahui besar risiko pemaparan pestisida menggunakan perhitungan Odds Ratio. Berdasarkan perhitungan nilai Odds Ratio diketahui bahwa tinggi rendah tanaman bukan merupakan faktor risiko kejadian keracunan pestisida dengan nilai OR sebesar 0,560. Kata Kunci: Risiko, aktivitas cholinesterase, kasus kontrol,petani
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Faculty of Public Health > Department of Public Health |
ID Code: | 6553 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 05 Feb 2010 10:44 |
Last Modified: | 05 Feb 2010 10:44 |
Repository Staff Only: item control page