Pengaruh Peer Education dengan Metode Role Play terhadap Stigma serta Diskriminasi HIV/AIDS oleh dan pada Warga Binaan Pemasyarakatan

Abstract

Peningkatan infeksi HIV terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) bahkan prevalensinya lebih tinggi daripada populasi umum. Warga Binaan Pemasyarakatan dengan HIV/AIDS (WBP ODHA) sering terkena diskriminasi, praktik kekerasan, segregasi, pelanggaran hak privasi dan kerahasiaan, penolakan pelayanan kesehatan, tidak memiliki akses perawatan medis yang tepat, dan penanganan terhambat sehingga HIV/AIDS menjadi penyebab kematian paling umum pada WBP. Peer education dengan metode role play adalah komunikasi, pendidikan dan pengembangan keterampilan diantara individu yang memiliki atribut atau pengalaman serupa (sesama WBP), yang dilakukan dengan mendramatisasi cara berinteraksi dengan ODHA dalam suatu kelompok di Lapas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh peer education dengan metode role play terhadap stigma dan diskriminasi HIV/AIDS oleh dan pada WBP. Rancangan penelitian yang digunakan adalah preexperimental dengan desain one group pre-test post-test design. Jumlah sampel sebanyak 94 responden yang diambil dengan teknik purposive sampling. Hasil analisis menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara pre dan post test pada variabel stigma 1 (personal stigma) (p value= 0.000) dan stigma 2 (perceived community stigma) (p value= 0.000) setelah diberikan peer education dengan metode role play, namun tidak ada perbedaan antara pre dan post test pada variabel diskriminasi (p value= 0.304). Penelitian ini menyimpulkan peer education dengan metode role play berpengaruh secara signifikan terhadap stigma HIV/AIDS (personal & perceived community stigma), tetapi tidak berpengaruh terhadap diskriminasi HIV/AIDS oleh dan pada WBP. Hasil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi perawat Lapas dalam pencegahan stigma dan diskriminasi HIV/AIDS oleh dan pada WBP, yaitu dengan intervensi peer education dengan metode role play. Kata Kunci: Diskriminasi, HIV/AIDS, Peer Education dengan metode Role Play, Stigma