GAMBARAN PELAKSANAAN PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL PERAWAT KLINIK BERDASARKAN KEWENANGAN KLINIS DI INSTALASI GAWAT DARURAT

Abstract

Perawat klinik (PK) di instalasi gawat darurat (IGD) seringkali melakukan kewenangan klinis yang tidak sesuai dengan kewenangan klinis yang dimiliki. Perawat klinik kadang-kadang melakukan kewenangan klinis perawat klinik diatasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan praktik keperawatan profesional perawat klinik berdasarkan kewenangan klinis di IGD RSUD Tugurejo Semarang. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain survei deskriptif. Responden penelitian ini adalah 14 perawat. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dengan metode daily log selama 7 kali shift dan kemudian disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik mandiri keperawatan tidak sesuai dengan kewenangan klinis meliputi PK II A (100%), PK II B (100%), dan PK III A (100%), sedangkan yang sesuai hanya PK III B (100%). Praktik kolaborasi keperawatan tidak sesuai dengan kewenangan klinis meliputi PK II A (100%), PK II B (100%), dan PK III A (75%), sedangkan yang sesuai hanya PK III A (25%) dan PK III B 1 responden (100%). Penelitian ini menyimpulkan bahwa perawat dalam melakukan praktik keperawatan mandiri maupun kolaborasi belum sesuai dengan kewenangan klinis. Perawat disarankan agar lebih memahami batasan klinis masing-masing jenjang karir perawat agar mereka lebih sesuai dalam melakukan praktik keperawatan berdasarkan kewenangan klinis yang dimiliki. Kata Kunci: Kewenangan Klinis, Perawat Klinik IGD, Praktik Keperawatan