ISLAMIYATI, ISLAMIYATI (2017) Implikasi Yuridis Putusan Mahkamah Konstitusi NO. 68/PUU/XII/2014 Terhadap Penyelundupan Hukum Nikah Beda Agama Dalam Perspektif Hukum Islam. Al Ahkam , 27 (2). ISSN 0854-4603
| PDF 306Kb |
Abstract
Indikasi kesalahpahaman dalam menafsirkan Pasal 2 Ayat (1) UUP telah memunculkan gagasan untuk melegalkan nikah beda agama, karena banyak terjadi penyelundupan hukum, Inilah alasan dasar keluarnya putusan MK No. 68/PUU/XII/2014. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pertimbangan hukum hakim dalam putusan MK No. 68/PUU/XII/2014 dalam menetapkan penolakan permohonan yudicial review Pasal 2 Ayat (1) UUP dan implikasi yuridisnya terhadap penyelundupan hukum nikah beda agama dalam perspektif hukum Islam. Jenis penelitian ini adalah doktrinal dengan bahan utama analisisnya ialah putusan hakim MK No. 68/PUU/XII/2014.Metode pendekatannya dengan juridis normatif, dansumber datanya terdiri dari data primer dan skunder. Spesifikasi penelitian ini yakni deskriptif analisisdan data dianalisis secara kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertimbangan hukum hakim MK dalammenolak permohonan yudicial review Pasal 2 Ayat (1) UUP terhadap UUD NRI 1945, karena dalil pemohon bertentangan dengan prinsip Ketuhanan, nilai moral, agama, serta prinsip hukum perkawinan Islam. Implikasi yuridis dari putusan tersebut yakni menjadi dasar bahwa penyelundupan hukum nikah beda agama adalah inkonstitusional. Putusan MK telah berperan mereformulasikan hukum Islam dalam bentuk penguatan ketaatan bagi setiap muslimpada ajaran Ketuhanan. Kata Kunci :Putusan MK No. 68/PUU/XII/2014, penyelundupan hukum, nikah bedaagama, hukum Islam
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law |
ID Code: | 63106 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 16 Jul 2018 11:11 |
Last Modified: | 16 Jul 2018 11:11 |
Repository Staff Only: item control page