HUBUNGAN PENGETAHUAN, KELELAHAN, BEBAN KERJA FISIK, POSTUR TUBUH SAAT BEKERJA, DAN SIKAP PENGGUNAAN APD DENGAN KEJADIAN KECELAKAAN KERJA (STUDI PADA AKTIVITAS PENGANGKATAN MANUALDI UNIT PENGANTONGAN PUPUK PELABUHAN TANJUNG EMAS SEMARANG)

KURNIAWAN, YOHANES (2018) HUBUNGAN PENGETAHUAN, KELELAHAN, BEBAN KERJA FISIK, POSTUR TUBUH SAAT BEKERJA, DAN SIKAP PENGGUNAAN APD DENGAN KEJADIAN KECELAKAAN KERJA (STUDI PADA AKTIVITAS PENGANGKATAN MANUALDI UNIT PENGANTONGAN PUPUK PELABUHAN TANJUNG EMAS SEMARANG). Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
44Kb

Abstract

Pekerjaan bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang secara keseluruhan dilakukan oleh Tenga Kerja Bongkar Muat (TKBM). Pekerjaan bongkar muat termasuk dalam aktivitas pekerjaan yang berat dan memiliki risiko kecelakaan yang tinggi terlebih pada aktivitas bongkar muat yang dilakukan secara manual. Kecelakaan kerja dapat dipengaruhi oleh pengetahuan, kelelahan, beban kerja fisik, postur tubuh saat bekerja, dan sikap. Tujuan Penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara variabel pengetahuan, kelelahan, beban kerja fisik, postur tubuh saat bekerja, dan sikap penggunaan APD dengan kejadian kecelakaan kerja. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pekerja bagian Unit Pengantongan Pupuk Pelabuhan Tanjung Emas Semarang yang bekerja pada shift pertama yang berjumlah 42 orang dengan pengambilan sampel total sampling. Pengambilan data dilakukan dengan cara pengisian kuesioner kecelakaan kerja, pengetahuan, sikap penggunaan APD dan kelelahan serta melakukan pengukuran beban kerja fisik menggunakan standar SNI 7269:2009 dan postur kerja dengan menggunakan metode OWAS. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil uji hipotesa menunjukan ada hubungan antara pengetahuan (p = 0,014), kelelahan (p = 0,003), beban kerja fisik (p = 0,000), postur tubuh saat bekerja (p = 0,000), dan sikap penggunaan APD (p = 0,016) dengan kecelakaan kerja pada aktivitas pengangkatan manual di Unit Pengantongan Pupuk. Pengusaha sebaiknya memberikan safety talk untuk meningkatkan pengetahuan pekerja mengenai keselamatan dan kesehatan kerja agar dapat mengenali potensi bahaya dan risiko yang ada di tempat kerja Kata Kunci: Kecelakaan Kerja, Beban Kerja Fisik, Postur, OWAS

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:63050
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:13 Jul 2018 14:10
Last Modified:13 Jul 2018 14:10

Repository Staff Only: item control page