Kerjasama Pemerintah Indonesia dan ECPAT dalam Menangani Permasalahan Child Trafficking di Indonesia

Abstract

Setiap tahun, angka child trafficking di Indonesia terus meningkat. Banyak anak-anak yang terjebak dalam lingkar kejahatan ini. Dengan berbagai macam motif, mereka memasuki dunia prostitusi. Dalam menangani permasalahan tersebut, Pemerintah Indonesia bekerjasama ECPAT sebagai organisasi yang bertujuan untuk menghapuskan bentuk perdagangan anak dan eksploitasi seksual komersial anak sejak 2009 dan terus mengupayakan strategi dan implementasi mereka untuk memerangi perdagangan anak dan eksploitasi seksual komersial anak di Indonesia. Penelitian ini dibuat bertujuan untuk mengetahui kondisi perdagangan anak di Indonesia, bagaimana peran Pemerintah Indonesia dan kerjasamanya dengan ECPAT dalam menangani masalah perdagangan anak di Indonesia, serta menguji berhasil atau tidaknya kerjasama tersebut menggunakan indikator seperti mutualitas kepentingan dan bayangan masa depan. Hasil yang didapatkan adalah, kerjasama Pemerintah Indonesia dan ECPAT dikatakan belum berhasil karena adanya perbedaan respon antara kedua pihak, serta tidak adanya umpan balik atau feedback yang memadai juga menjadi salah satu faktor penyebab belum berhasilnya kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan ECPAT. Kata Kunci: peran, kerjasama, child trafficking, Pemerintah Indonesia, ECPAT