Studi Penyebaran Akuifer Berdasarkan Data Geolistrik dengan Konfigurasi Schlumberger Cekungan Airtanah (CAT) Nusakambangan

Amirrul, Hafids Galant and Putranto, Thomas Triadi and Ali, Rinal Khaidar (2018) Studi Penyebaran Akuifer Berdasarkan Data Geolistrik dengan Konfigurasi Schlumberger Cekungan Airtanah (CAT) Nusakambangan. Undergraduate thesis, Faculty of Engineering.

[img]
Preview
PDF (Hafids Galant Amirrul_21100113120044_2018_JUDUL)
326Kb
[img]
Preview
PDF (Hafids Galant Amirrul_21100113120044_2018_BAB I)
537Kb
[img]PDF (Hafids Galant Amirrul_21100113120044_2018_BAB II)
Restricted to Repository staff only

2169Kb
[img]PDF (Hafids Galant Amirrul_21100113120044_2018_BAB III)
Restricted to Repository staff only

293Kb
[img]PDF (Hafids Galant Amirrul_21100113120044_2018_BAB IV)
Restricted to Repository staff only

3819Kb
[img]PDF (Hafids Galant Amirrul_21100113120044_2018_BAB V)
Restricted to Repository staff only

98Kb
[img]PDF (Hafids Galant Amirrul_21100113120044_2018_DAFTARPUSTAKA)
Restricted to Repository staff only

196Kb
[img]PDF (Hafids Galant Amirrul_21100113120044_2018_LAMPIRAN)
Restricted to Repository staff only

5Mb

Abstract

Cekungan Airtanah (CAT) Nusakambangan merupakan salah satu cekungan airtanah yang terletak di Jawa tengah. Daerah penelitian merupakan daerah rawan kekeringan sepanjang musim kemarau serta daerah yang dominan terdapat air payau sehingga masyarakat akan mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan air bersih, sehingga diperlukan sumber air bersih yang lain. Salah satu sumber yang dapat memenuhi kebutuhan air bersih adalah airtanah. Keterdapatan airtanah identik dengan keberadaan lapisan akuifer. Sehingga dilakukan studi penelitian untuk mengetahui penyebaran lapisan akuifer. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu melakukan pengamatan kondisi geologi permukaan yang termasuk geomorfologi dan kondisi litologi, melakukan pengukuran elevasi muka airtanah untuk mengetahui kondisi hidrogeologi, serta melakukan penyelidikan geolistrik dengan konfigurasi Schlumberger sebanyak 15 titik untuk menduga kondisi batuan di bawah permukaan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh satuan geomorfologi yang terdiri dari satuan bentuklahan datar, satuan bentuklahan bergelombang landai, satuan bentuk lahan bergelombang miring, satuan bentuk lahan berbukit bergelombang, dan satuan bentuk lahan berbukit terjal. Kondisi litologi tersusun atas satuan batulempung, tuf sisipan batupasir, batugamping dan satuan endapan aluvial. Kondisi hidrogeologi daerah penelitian berdasarkan peta muka airtanah mengalir secara setempat-setempat dengan dominan menuju Kampung Laut yang berada di arah utara mengikuti arah kemiringan topografi. Kondisi litologi bawah permukaan berdasarkan data hasil pendugaan geolistrik terdiri atas satuan tanah, lempung (aluvium), batugamping, tuf sisipan batupasir, dan batulempung. Berdasarkan penampang hidrostratigrafi, terdapat dua jenis akuifer yang berupa akuifer tertekan dan akuifer semi tertekan persebaran lapisan akuifer tersebar secara setempat-setempat. Lokasi prospek pengambilan airtanah berada di sekitar titik pengukuran geolistrik yang memiliki keterdapatan akuifer tertekan dan akuifer semi tertekan. Kata Kunci: Cekungan Airtanah Nusakambangan, Daerah kekeringan dan air payau, Penyelidikan geolistrik, Persebaran lapisan akuifer, Akuifer tertekan dan semi teretekan, Lokasi prospek

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:Q Science > QE Geology
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Geological Engineering
Faculty of Engineering > Department of Geological Engineering
ID Code:62462
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:21 May 2018 14:07
Last Modified:21 May 2018 14:07

Repository Staff Only: item control page