STUDI TENTANG PELAKSANAAN SISTEM PENCATATAN PELAPORAN PUSKESMAS (SP3) PADA TINGKAT PUSKESMAS DI KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2000

MARDIYANTO, MARDIYANTO (2001) STUDI TENTANG PELAKSANAAN SISTEM PENCATATAN PELAPORAN PUSKESMAS (SP3) PADA TINGKAT PUSKESMAS DI KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2000. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
13Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

Perkembangan SP3 telah mengalami beberapa kali perubahan, yang pertama kali diberlakukan adalah SP3 dengan berdasarkan SK menteri Kesehatan RI no. 63/MENKES/SK/II/1981. dengan adanya kendala-kendala telah mengalami penyempurnaan sehingga diujicobakan dengan pelaksanaan SP3 termasuk Kabupaten Wonogiri menjadi daerah uji coba. Namun pelaksanaanya masih banyak hambatan-hambatan terutama dalam ketepatan waktu pelaporan. Penelitian bertujuan untuk memperoleh gambaran pelaksanaan SP3 pada tingkat puskesmas di Kabupaten Wonogiri, khususnya mengetahui gambaran karakteristik tenaga koordinator SP3 tingkat pu dan diketahuinya ada tidaknya hubungan antara tingkat kepahaman petugas koordinator SP3, tingkat dukungan Kepala puskesmas dan dukungan Pelaksana Program terhadap tingkat ketepatan waktu laporan bulanan SP3ke Dinkes Kabupaten Wonogiri. Penelitian ini merupakan penelitian survei evaluatif dengan pendekatan cross sectional yang memusatkan perhatian untuk memperoleh gambaran tentang kegiatan SP3 tingkat puskesmas yang didasarkan pada faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat keptepatan waktu lapran bulanan SP3. populasi penelitian adalah petugas koordinator SP3 tinkgat puskesmas dengan sample 31 orang petugas koordinator SP3 tingkat puskesmas yang dipilih secara acak sederhana. Sumber dar diperoleh secara primer dan sekunder. Secara primer dengan menggunakan kuesioner dan cheklist obervasi. Pengolahan data menggunakan program Epi Info. Analisis data secara unicariat dengan program Epi Info dan untuk analisa bivariat dilakukan dengan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat ketepatan waktu laporan SP3 masih rendah hanya 19,4% saja. Ketidaktepatan waktu laporan tersebut diakibatkan dari kepahaman petugas koordinaot SP3 yang menjalankan tugas-tugasnya 9.7%. selain itu kepala puskesmas yang sangat mendukung pelaksanaan SP3 hanya 19,4% dan dukungan dari pelaksana program sebesar 16,1%. Hasil uji statistik dengan korelasi Kendal Tau didapatkan bahwa tingkat ketepatan waktu laporan ada hubungan dengan tingkat kepahaman petugas koordinator SP3 (p value=0,015; t=0,319), tingkat dukungan kepala puskesmas (p value=0,0001; t=0,048) dan tingkat dukungan pelaksana program (p value=0.015; t=0,034). Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka penyekgaran secara periodic terhadap petugas koordinator SP3 dan evaluasi pelaksanaan perlu diintensifkan guna meningkatkan kemampuan mereka dalam memanajemen dat SP3 di puskesmasnya. Selain itu juga terus dilakukan penyempurnaan SP3 guna dapat memenuhi kebutuhan baik dijajaran kesehatan maupun pihak luar. Kata Kunci: SP3, PUSKESMAS

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:6172
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:01 Feb 2010 11:22
Last Modified:01 Feb 2010 11:22

Repository Staff Only: item control page