SURYANTO, ARI and Muktiani, Anis and Nuswantara, Limbang Kustiawan (2018) EFISIENSI PAKAN KAMBING PERANAKAN ETTAWA FASE BUNTING YANG DIBERI PERLAKUAN PAKAN DENGAN LEVEL PROTEIN KASAR DAN TOTAL DIGESTIBLE NUTRIENTS YANG BERBEDA. Undergraduate thesis, Faculty of Animal and Agricultural Sciences.
| PDF 203Kb | |
| PDF 87Kb | |
| PDF 195Kb | |
| PDF 316Kb | |
PDF Restricted to Registered users only 175Kb | ||
PDF Restricted to Registered users only 354Kb | ||
PDF Restricted to Registered users only 693Kb |
Abstract
ARI SURYANTO. 23010113140139. 2018. Efisiensi Pakan Kambing Peranakan Ettawa Fase Bunting yang Diberi Perlakuan Pakan dengan Level Protein Kasar dan Total Digestible Nutrients yang Berbeda (Pembimbing: ANIS MUKTIANI dan LIMBANG KUSTIAWAN NUSWANTARA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan dengan kadar protein kasar dan total digestible nutriens (TDN) berbeda terhadap konsumsi bahan kering (BK), pertambahan bobot badan harian (PBBH), konversi dan efisiensi pakan pada kambing Peranakan Etawa (PE) betina bunting. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan Mei – Agustus 2016 di kandang kambing dan domba Laboratorium Ilmu Nutrisi dan Pakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang. Materi yang digunakan adalah kambing PE betina bunting umur ± 14 bulan dengan bobot badan awal 30,60 ± 3,35 kg sebanyak 15 ekor. Bahan penyusun ransum antara lain tebon jagung, dedak, onggok, pollard, bungkil kedelai, bungkil kelapa dan molases. Pakan komplit kering berbentuk mash diberikan sesuai kebutuhan ternak. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 5 ulangan.Perlakuan yang dicobakan adalah T1 (PK 12% TDN 63%), T2 (PK 14% TDN 65%) dan T3 (PK 16% TDN 67%). Parameter yang diamati adalah konsumsi BK dan PBBH, Konversi dan Efisiensi pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pakan dengan level protein dan energi berbeda, memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap konsumsi BK dan PBBH, serta efisiensi pakan. Konsumsi BK perlakuan T2 lebih tinggi dibanding perlakuan T3 dan T1 (847 vs 787 dan 702) g/ekor/hari, PBBH perlakuan T2 lebih tinggi dibandingkan perlakuan T3 dan T1 (85,48 vs 50,95 dan 33,57) g/ekor/hari. Efisiensi terbaik dicapai pada perlakuan T2 yaitu sebesar 10,26% dengan konversi pakan sebesar 16,8. Kesimpulan dari penelitian ini adalah level protein 14% dan TDN 65% menghasilkan konsumsi bahan kering, pertambahan bobot badan harian dan efisiensi pakan yang terbaik.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture |
ID Code: | 61625 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 06 Jun 2018 11:49 |
Last Modified: | 06 Jun 2018 11:49 |
Repository Staff Only: item control page