PENGENDALIAN BANJIR SUNGAI WULAN, DEMAK, JAWA TENGAH

Rasyid , Kanza and Alvin , Ahmada (2018) PENGENDALIAN BANJIR SUNGAI WULAN, DEMAK, JAWA TENGAH. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]Plain Text
128b

Abstract

Kabupaten Demak merupakan salah satu daerah yang terletak di daerah pesisir pantai Pulau Jawa. Demak merupakan salah satu daerah yang rawan terjadi banjir yang dipengaruhi oleh sungai Wulan. Sungai Wulan merupakan percabangan dari Sungai Lusi dan Sungai Serang dimana kedua aliran sungai ini di tampung ke Bendung Klambu, Kab. Grobogan, Jawa Tengah. Setelah itu mengalir ke pintu air Wilalung, pintu ini memiliki Sembilan pintu air yang dibangun pada saat zaman kolonial Belanda yang berlokasi di Dukuh Babalan, Desa Kalirejo, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Masalah utama yang dihadapi di Demak yaitu masalah banjir dengan genangan yang cukup lama. Pintu air pembuangan di tanggul kanan Sungai Wulan di Desa Ketanjung Kecamatan Karanganyar Demak, mengalami kerusakan dan bocor. Sejumlah desa terancam banjir dan tergenang jika sampai tekanan kebocoran makin kuat dan membesar, atau bahkan pintu air jebol akibat meningkatnya debit air. Kondisi serupa dialami sejumlah warga di Perumahan Tanjungkarang, serta kawasan Dukuh Barisan, Gendok dan Tanggulangin Desa Jati Wetan Kudus.Perbaikan penampang pada daerah aliran sungai Wulan dapat menjadi alternatif penanganan masalah yang tepat untuk wilayah tersebut, muka air laut yang tinggi dan mengalami penurunan tanah. Perbaikan penampang aliran sungai Wulan ini meliputi perencanaan pengerukan dasar sungai dan tanggul sungai. Perhitungan debit banjir rencana 50 tahun menggunakan pemodelan HEC-HMS 4.0. Debit banjir rencana untuk perencanaan ini adalah 1754,9 m3/detik. Perencanaan perbaikan sungai menggunakan model HEC-RAS dengan debit rencana hasil dari program HEC-HMS 4.0. Penampang direncanakan berbentuk trapesium dengan lebar bawah 70 m dan kemiringan 1 : 3. Ada beberapa tanah hasil galian yang digunakan untuk penimbunan tanggul sungai agar tidak semua tanah dibuang, sehingga tidak memerlukan adanya biaya tambahan untuk membeli tanah urugan. Proyek ini menelan biaya sebesar Rp. 1.533.642.964.000,00.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering
Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering
ID Code:61089
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:28 Feb 2018 10:39
Last Modified:28 Feb 2018 10:39

Repository Staff Only: item control page