STADION SEPAK BOLA DI KOTA DEPOK

Abstract

Kota Depok memiliki tim sepak bola, yaitu Persatuan Sepak Bola Indonesia Kota Depok (Persikad). Tim yang berdiri pada tahun 1999, ikut serta dalam Liga 2 Indonesia dimusim kompetisi 2017, yaitu liga kasta kedua liga sepak bola Indonesia. Sayangnya kandang Persikad yaitu Stadion Merpati yang berada di Depok Jaya dianggap tidak memenuhi standar liga Indonesia.Sehingga saat pertandingan kandang, Persikad menggunakan stadion di luar kota Depok yaitu stadion KrakatauSteel di Cilegon Banten.Tentu hal ini tidak menguntungkan bagi Persikad karena dukungan dari supporter fanatic mereka yaitu “ Depok Mania” tidak maksimal. Sebenarnya masih ada stadion yang masih terawat di Depok, seperti Stadion Universitas Indonesia, Stadion Kartika Kostrad Cilodong, serta Stadion Mako Brimob Kelapa Dua, namun kepimilikan stadion ini dimiliki oleh instasi Universitas, Militer, dan Kepolisian, sehingga sulit untuk dijadikan markas bertanding Persikad Depok. Oleh Karena itu dengan dibangunnya sebuah fasilitas stadion sepak bola yang baru tentu akan menjadikan potensi menguntungkan bagi kota Depok.Tidak hanya potensi keuntungan finansial yang bisa di dapat oleh klub dan pemerintah, tetapi juga dapat memunculkan potensi-potensi pemain muda sepak bola kota Depok. Kajiandiawalidenganmempelajaripengertiantentangstadionsepak bola, jenis-jenisnya, sertastudi banding beberapabangunanstadionsepak bola yang dianggapsesuaidenganklasifikasi yang diinginkan.Kemudiandilakukantinjauanlokasitapak yang akandijadikanlokasipembangunan.Pendekatanperancanganarsitektural yang diaplikasikanadalahkonsepdesainberkelanjutan.Selainitudilakukanpendekatanfungsional, kinerja, teknis, dankonstektual.