ANALISIS IMPLEMENTASI PROGRAM POS PEMBINAAN TERPADU PENYAKIT TIDAK MENULAR (POSBINDU PTM) DI KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL

PRANANDARI, LUTFY LAKSITA (2017) ANALISIS IMPLEMENTASI PROGRAM POS PEMBINAAN TERPADU PENYAKIT TIDAK MENULAR (POSBINDU PTM) DI KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
42Kb

Abstract

Kecamatan Banguntapan merupakan kecamatan dengan jumlah sasaran program Posbindu PTM tertinggi di Kabupaten Bantul, yaitu sebesar 82.728 jiwa. Cakupan kegiatan Posbindu PTM sebesar 0,52% termasuk kategori merah (kurang dari 10%) dan penilaian proporsi pengukuran lingkar perut sebesar 60% termasuk kategori merah. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis implementasi program Posbindu PTM di Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul. Jenis penelitian yaitu kualitatif deskriptif dengan pengumpulan datanya wawancara mendalam dan observasi. Informan penelitian ini yaitu: ketua kader, sasaran Posbindu PTM, staf programer PTM, kepala puskesmas, dan staf P2PTM Kesehatan Jiwa DKK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi program Posbindu PTM di Kecamatan Banguntapan belum optimal karena belum rutin dilaksanakan, kemitraan masih terbatas, pelaksanaan tahapan layanan belum optimal pada tahapan wawancara, pengukuran, pemeriksaan dan identifikasi faktor risiko PTM dan konseling. Hal itu dipengaruhi oleh variabel komunikasi, sumber daya, sikap/disposisi, dan struktur birokrasi. Pada variabel komunikasi yaitu komunikasi kepada sasaran dan lintas sektor masih kurang, kader belum memahami perhitungan IMT. Pada variabel sumber daya, dari aspek SDM jumlah kader belum mencukup dan sarana-prasarana penyediaan strip pemeriksaan belum mencukupi. Pada variabel sikap/disposisi, respon, komitmen, dan motivasi pelaksana baik, tetapi komitmen puskesmas dalam pendampingan kurang. Pada variabel struktur birokrasi, struktur organisasi secara tertulis belum dibuat, SK pembentukan Posbindu PTM belum dibuat, pembagian tugas masih belum optimal di layanan identifikasi faktor risiko PTM dan konseling, dan supervisi belum dilakukan secara optimal. Saran dari penelitian ini adalah sosialisasi kepada sasaran, menjalin kemitraan, refreshing kader tentang IMT, pembuatan SK, dan monitoring evaluasi berkala Kata Kunci: Implementasi Program, Posbindu PTM

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:60463
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:02 Feb 2018 11:16
Last Modified:02 Feb 2018 11:16

Repository Staff Only: item control page