ANALISIS POSTUR KERJA TERHADAP KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA PEKERJA MEKANIK BENGKEL SEPEDA MOTOR X SEMARANG

PUSPITA, DITA (2017) ANALISIS POSTUR KERJA TERHADAP KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA PEKERJA MEKANIK BENGKEL SEPEDA MOTOR X SEMARANG. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
45Kb

Abstract

Setiap pekerjaan memiliki potensi bahaya dan risiko, baik yang bersumber dari aktivitas kerja, alat dan bahan yang digunakan, serta lingkungan kerja. Salah satu bahaya yang dapat menimbulkan risiko kesehatan adalah bahaya ergonomi berupa keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs). MSDs merupakan gangguan kronik pada otot, tendon dan saraf yang disebabkan oleh penggunaan secara repetitif, pergerakan yang cepat, penggunaan tenaga yang besar, kontak dengan tekanan, postur janggal, getaran dan temperatur yang rendah. Aktivitas perawatan sepeda motor terdiri dari enam langkah yakni: mengukur, membongkar, perbaikan, memasang kembali yang baru atau hasil perbaikan, dan penyetelan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis postur kerja terhadap keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) pada pekerja mekanik bengkel sepeda motor X Semarang. Alat triangulasi pada penelitian ini adalah hasil penilaian dari Baseline Risk Identification of Ergonomic Factor (BRIEF) Survey. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Subjek penelitian berjumlah 5 orang dengan aktivitas pemeliharaan sepeda motor yang berbeda-beda. Semua pekerja mekanik di bengkel motor X adalah laki-laki dengan masa kerja rata-rata 5-12 tahun. Hasil penelitian menunjukkan ada lima aktivitas berbeda yang dilakukan oleh pekerja mekanik bengkel sepeda motor X dengan 45 postur kerja. Dari 45 postur kerja tersebut diantaranya terdapat 22 postur kerja dengan risiko tinggi (49%), 9 postur kerja dengan risiko sedang (51%), dan 4 postur kerja dengan risiko ringan (9%). Bagian tubuh yang paling dikeluhkan sakit adalah pada bagian punggung, bahu, dan tangan. Keluhan yang dirasakan adalah nyeri, pegal, dan kram. Pekerja seharusnya melakukan perengangan pada anggota tubuh disetiap sebelum aktivitas, disela-sela saat aktivitas dan setelah beraktivitas agar tidak merasa kelelahan Kata Kunci: Postur kerja, keluhan Muculoskeletal, BRIEF, bengkel sepeda motor

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:60192
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:30 Jan 2018 09:52
Last Modified:30 Jan 2018 09:52

Repository Staff Only: item control page