PENGARUH DESAIN FASAD RUMAH MODERN TERHADAP KONDISI KENYAMANAN TERMAL DI DALAM RUANG (Studi Kasus : Perumahan Kampoeng Harmoni, Ungaran)

PRAWITA , DEWI (2012) PENGARUH DESAIN FASAD RUMAH MODERN TERHADAP KONDISI KENYAMANAN TERMAL DI DALAM RUANG (Studi Kasus : Perumahan Kampoeng Harmoni, Ungaran). Masters thesis, Undip.

[img]
Preview
PDF
6Mb

Abstract

Tesis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh desain fasad rumah modern terhadap kenyamanan termal di dalam ruang. Desain Rumah modern merupakan desain yang banyak digemari oleh masyarakat, karena cenderung sejalan dengan gaya hidup masyarakat urban yang kompetitif, lugas dan instan. Namun perlu diingat bahwa iklim di Indonesia adalah tropis lembab, berbeda dengan iklim di Eropa (sub-tropis) yang merupakan negara tempat style modern ini muncul. Menurut Soegijanto (1998), ada beberapa hal yang berpengaruh dalam perancangan bangunan pada iklim tropis lembab, yaitu kenyamanan termal, aliran udara melalui bangunan, radiasi panas dan penerangan alami pada siang hari. Faktor-faktor penentu kenyamanan dalam ruang tertutup (Lippsmeier, 1994) ditentukan oleh temperatur udara, kelembaban udara, temperatur radiasi rata-rata dari atap dan dinding, kecepatan gerakan udara, tingkat pencahayaan dan distribusi cahaya pada dinding pandangan. Seperti yang dikemukakan oleh Koenigsberger et.al (1973), bangunan yang berada pada daerah iklim tropis lembab dituntut untuk memasukkan udara dan cahaya sebanyak-banyaknya ke dalam ruang sebagai upaya dalam mengatasi kelembaban, bangunan harus dapat mengantisipasi hal-hal negatif yang berkaitan dengan masalah fisika bangunan, seperti masalah termal, tempias air hujan, silau dan sebagainya, serta harus mampu menahan panas, melepas panas dan memanfaatkan angin secara optimal. Penelitian ini menggunakan metode yang didasarkan pada paradigma kuantitatif. Variabel yang ada dalam penelitian ini yaitu, “desain fasad rumah modern” sebagai variabel bebas karena merupakan variabel yang mempengaruhi penciptaan suhu ruangan dan “kondisi kenyamanan termal di dalam ruang” sebagai variabel tergantung, yang terdiri dari temperatur permukaan, kelembaban, temperatur kering, serta temperatu efektif. Lokasi penelitian di Perumahan kampoeng Harmoni, Ungaran yang menerapkan desain fasad modern untuk rumah tinggal. Pengukuran dilakukan dengan alat ukur pada 5 objek dalam waktu bersamaan untuk memperoleh data-data kuantitatif kemudian dijabarkan dalam bentuk grafik yang akan diperbandingkan menggunakan metode kualitatif. Dari hasil analisis diketahui bahwa nilai temperatur efektif sebagai acuan dalam menentukan kondisi kenyamanan termal di dalam ruang menunjukkan kecenderungan lebih tinggi di dalam ruang karena panas terperangkap di dalam. Selain itu desain fasad modern yang minim overhang membuat permukaan fasad kurang terlindung dari pancaran sinar radiasi matahari secara langsung.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:N Fine Arts > NA Architecture
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Architecture
ID Code:59782
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:22 Jan 2018 11:16
Last Modified:22 Jan 2018 11:16

Repository Staff Only: item control page