Pengaruh Penggunaan Limbah Udang Fermentasi Terhadap Karakteristik Organ Reproduksi Pada Puyuh Petelur (Coturnix coturnix japonica)

HILKIAS, Welda and SUPRIJATNA, Edjeng and ONDHO, Yon Supri (2017) Pengaruh Penggunaan Limbah Udang Fermentasi Terhadap Karakteristik Organ Reproduksi Pada Puyuh Petelur (Coturnix coturnix japonica). Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.

[img]
Preview
PDF
206Kb
[img]
Preview
PDF
75Kb
[img]
Preview
PDF
20Kb
[img]
Preview
PDF
135Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

114Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

331Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

863Kb

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penggunaan limbah udang fermentasi terhadap karakteristik organ reproduksi puyuh petelur. Penelitian dilaksanakan di Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro, Semarang pada bulan November 2016 - Januari 2017. Materi yang digunakan adalah 250 ekor puyuh petelur umur 5 minggu dengan bobot kisaran 141±9,58 gram, limbah udang (cangkang, kepala dan kaki), Trichoderma produk komersial, ransum yang terdiri dari bekatul, jagung, MBM (meat bone meal), bungkil kedelai, premix, kapur dolomit, metionin dan lisin, kandang layer susun, pita ukur dan pisau bedah. Penelitian dilakukan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan yaitu. T0 tanpa tepung limbah udang fermentasi (TLUF), T1 dengan tepung limbah udang non fermentasi (TLUNF) 7,5%, T2 5% TLUF, T3 7,5% TLUF dan T4 10% TLUF. Pemberian pakan perlakuan dilakukan hingga puyuh berumur 17 minggu pada pagi dan sore dengan jumlah 20 gram/hari. Pengambilan sampel dilakukan secara acak sebanyak 50 ekor dengan umur 17 minggu. Pembedahan puyuh dilakukan guna mengamati organ reproduksinya. Parameter yang diamati adalah bobot hidup, panjang dan bobot oviduk, bobot ovarium, jumlah dan bobot folikel warna kuning, bobot folikel putih, persentase oviduk dan persentase organ reproduksi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis variansi (ANOVA). Hasil yang diperoleh menunjukan tidak ada pengaruh signifikan penggunaan TLUF pada ransum terhadap karakteristik organ reproduksi puyuh petelur meliputi bobot hidup, panjang dan bobot oviduk, bobot ovarium, jumlah folikel kuning, bobot folikel warna kuning dan putih, persentase oviduk dan persentase organ reproduksi. Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah tepung limbah udang fermentasi dapat digunakan sebagai bahan pakan sumber protein hingga level 10% karena tidak mengakibatkan penurunan karakteristik organ reproduksi pada puyuh petelur.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:57777
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:26 Oct 2017 14:14
Last Modified:26 Oct 2017 14:14

Repository Staff Only: item control page