ANALISIS EFISIENSI TEKNIS DAN EKONOMI PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI PADA USAHATANI CABAI KERITING ORGANIK DI GAPOKTAN TRANGGULASI DESA BATUR KECAMATAN GETASAN KABUPATEN SEMARANG

Abstract

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah (1) menganalisis pengaruh penggunaan faktor produksi berupa luas lahan, bibit, pupuk kandang, pupuk cair, pestisida, dan tenaga kerja terhadap jumlah produksi usahatani cabai keriting organik, (2) menganalisis tingkat efisiensi penggunaan faktor produksi usahatani cabai keriting organik secara teknis dan (3) menganalisis tingkat efisiensi penggunaan faktor produksi usahatani cabai keriting organik secara ekonomi. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 2017 di Desa batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, dan sebagai objek penelitian adalah petani cabai keiritng organik. Penelitian menggunakan metode sensus dengan jumlah responden sebanyak 41 petani. Analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda dengan fungsi produksi model Cobb-Douglas, efisiensi teknis menggunakan Frontier, dan efisiensi ekonomi berdasarkan rasio nilai produksi marjinal dengan biaya korbanan marjinal. Penelitian menunjukkan bahwa faktor produksi berupa luas lahan, pupuk kandang, dan pupuk cair berpengaruh nyata terhadap produksi cabai keriting organik, sedangkan faktor produksi bibit, pestisida, dan tenaga kerja tidak berpengaruh nyata terhadap produksi. Penggunaan faktor produksi luas lahan, bibit, pupuk kandang, pupuk cair, pestisida, dan tenaga kerja secara teknis tidak efisien. Penggunaan faktor produksi berupa luas lahan, pupuk kandang, pupuk cair dan pestisidasecara ekonomi belum efisien, sedangkan penggunaan faktor produksi bibit, dan tenaga kerja secara ekonomi tidak efisien. Kata Kunci : Cabai Keriting, Faktor Produksi, Efisiensi.