SARI, DEVITA (2003) PENGARUH KEBERADAAN PEDAGANG KAKI LIMA TERHADAP LINGKUNGAN FISIK KOTA PEKANBARU. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.
| PDF - Published Version 33Kb |
Official URL: http://mpwk.undip.ac.id
Abstract
Pertumbuhan kota-kota di Indonesia tidak dapat dipisahkan dari kehadiran sektor informal, yang secara integral telah merasuk dalam setiap kegiatan kehidupan perkotaan. Gejala dualisme ini menjadi warna khas dari kehidupan perkotaan dan kondisi ini terjadi hampir di semua kawasan lingkungan fungsional kota. Keberadaan sektor informal tidak dapat dilepaskan dari proses pembangunan, dimana ketidakseimbangan pembangunan desa dan kota, menarik arus urbanisasi ke kota. Hal ini meyebabkan pertumbuhan jumlah angkatan kerja yang tidak sejalan dengan ketersediaan lapangan kerja. Dalam situasi inilah para pencari kerja lari ke sektor informal dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Salah satu usaha sektor informal adalah pedagang kaki lima (PKL). Dalam perkembangannya PKL menghadapkan pemerintah pada kondisi yang dilematis, disatu sisi keberadaannya dapat menciptakan lapangan kerja, sedangkan dilain pihak keberadaan PKL yang tidak diperhitungkan dalam perencanaan tata ruang telah menjadi beban bagi kota. PKL beraktivitas pada ruang-ruang publik kota tanpa mengindahkan kepentingan umum, sehingga terjadinya distorsi fungsi dari ruang tersebut. Pada akhirnya kesesuaian tatanan fisik masa dan ruang kota dalam menciptakan keserasian lingkungan kota sering kali tidak sejalan dengan apa yang telah direncanakan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian terhadap PKL yang beraktivitas pada lingkungan Kota Pekanbaru untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan dari keberadaan PKL terhadap lingkungan fisik dan masyarakat Kota Pekanbaru. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif eksplanatory, sedangkan teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan alat analisis distribusi frekuensi dan cross tabulation, serta didukung oleh analisis deskriptif kualitatif. Sampel dari penelitian meliputi PKL di Kota Pekanbaru dan masyarakat Kota Pekanbaru. Berdasarkan analisis yang dilakukan bahwa didapat temuan penelitian yaitu terdapat hubungan antara perilaku aktivitas PKL dengan elemen fisik lingkungan yang menunjukkan bahwa perilaku aktivitas PKL berpengaruh terhadap elemen fisik lingkungan. Dari hasil analisis diketahui bahwa keberadaan pedagang kaki lima memberikan pengaruh negatif terhadap elemen-elemen fisik lingkungan Kota Pekanbaru. Sedangkan terhadap masyarakat keberadaan PKL selain memberikan pengaruh negatif juga memberikan manfaat terhadap masyarakat. Dari hasil temuan penelitian di atas disimpulkan bahwa keberadaan PKL yang memanfaatkan ruang-ruang publik kota telah menimbulkan pengaruh negatif, yang diakibatkan oleh faktor perilaku aktivitas PKL dan aturan-aturan dalam pengelolaan PKL yang belum terlaksana secara optimal. Namun bagi masyarakat selain sisi negatif juga telah memberikan sisi positif. Dari hasil analisis dan kesimpulan dibuat suatu rekomendasi untuk studi lanjutan yang berkaitan dengan aktivitas PKL di perkotaan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Urban and Regional Planning |
ID Code: | 5762 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 27 Jan 2010 09:40 |
Last Modified: | 24 Mar 2010 11:26 |
Repository Staff Only: item control page