PARATE EKSEKUSI PADA JAMINAN HAK TANGGUNGAN SEBAGAI PENYELESAIAN KREDIT BERMASALAH DI PT. BANK INTERNASIONAL INDONESIA, TBK. KABUPATEN TEGAL

Nicholas Andreas Wijaya, Wijaya (2014) PARATE EKSEKUSI PADA JAMINAN HAK TANGGUNGAN SEBAGAI PENYELESAIAN KREDIT BERMASALAH DI PT. BANK INTERNASIONAL INDONESIA, TBK. KABUPATEN TEGAL. Masters thesis, UNDIP.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK PARATE EKSEKUSI PADA JAMINAN HAK TANGGUNGAN SEBAGAI PENYELESAIAN KREDIT BERMASALAH DI PT. BANK INTERNASIONAL INDONESIA, TBK. KABUPATEN TEGAL Penyelesaian kredit macet melalui Parate Eksekusi maupun dengan Grosse Akte pengakuan hutang yang mempunyai kekuatan eksekutorial ternyata tidak mudah dilakukan oleh bank karena membutuhkan waktu yang lama serta tidak adanya kepastian hukum. Eksekusi Hak Tanggungan yang diatur dalam Pasal 6 UUHT tidak dapat sepenuhnya dilaksanakan oleh bank sebagai pihak Kreditor karena dalam pelaksanaan eksekusi Hak Tanggungan sering timbul hambatan-hambatan di lapangan. Berdasarkan uraian tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai ”Parate Eksekusi Pada Jaminan Hak Tanggungan Sebagai Penyelesaian Kredit Bermasalah Di PT. Bank Internasional Indonesia, Tbk., Kabupaten Tegal”. Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah bagaimanakah peranan pemberian Hak Tanggungan dalam penyelesaian kredit bermasalah di PT. Bank Internasional Indonesia, Tbk., Kabupaten Tegal dan kendala-kendala apa saja yang dihadapi oleh PT. Bank Internasional Indonesia, Tbk., Kabupaten Tegal dalam melaksanakan eksekusi objek jaminan Hak Tanggungan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode penelitian hukum empiris dengan model penelitian yuridis sosiologis/Socio legal approach dengan pendekatan secara kualitatif. Hasil penelitian ini pada akhirnya memberikan jawaban bahwa peranan parate eksekusi dalam penyelesaian kredit bermasalah di PT. Bank Internasional Indonesia, Tbk., adalah untuk memberikan kepastian hukum bagi kreditor dalam melakukan eksekusi terhadap objek jaminan Hak Tanggungan dan sebagai sarana untuk mempercepat pelunasan utang debitor apabila debitor wanprestasi. Namun peranan parate eksekusi tersebut belum dapat berjalan efektif karena proses eksekusi objek jaminan Hak tanggungan tersebut masih harus menggunakan fiat/ketetapan dari Pengadilan. Kendala-kendala yang dihadapi dalam melaksanakan eksekusi objek jaminan Hak Tanggungan adalah adanya perlawanan dari pihak Debitor/pihak ketiga kepada Kreditor untuk melakukan eksekusi objek Hak Tanggungan, dan objek Hak Tanggungan masih ditempati/digunakan oleh Debitor. Saran dari penelitian ini adalah kepada para pembuat kebijakan agar mengenai eksekusi objek Hak Tanggungan dengan cara Parate Eksekusi maupun title eksekutorial perlu dikaji lagi lebih dalam suatu Pasal tersendiri dalam UUHT. Pengaturan secara tersendiri itu dimaksudkan agar tidak terjadi perbedaan penafsiran terhadap dalam UUHT yang akan cenderung mengaburkan maksud dari dibentuknya lembaga Parate Eksekusi. Kata kunci: Parate Eksekusi, Kabupaten Tegal.

Item Type:Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:Parate Eksekusi, Kabupaten Tegal.
Subjects:K Law > K Law (General)
L Education > L Education (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Notary
ID Code:57459
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:18 Oct 2017 10:26
Last Modified:18 Oct 2017 10:26

Repository Staff Only: item control page