PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN KREATIF BAHASA JAWA DI TINGKAT SEKOLAH DASAR

Abstract

Bahasa Jawa sebagai salah satu bahasa daerah di Indonesia merupakan mata pelajaran wajib di tingkat Sekolah Dasar (SD) di Yogyakarta. Meskipun demikian, keberadaan Bahasa Jawa disinyalir tergeser oleh Bahasa Indonesia, sebagai bahasa nasional. Hal ini disebabkan oleh menurunnya penggunaan Bahasa Jawa di antara para siswa dalam komunikasi sehari-hari dan kurangnya buku ajar yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan akhir pembelajaran bahasa, termasuk bahasa daerah. Makalah ini bertujuan untuk membahas upaya yang telah dilakukan oleh guru mata pelajaran Bahasa Jawa di SD Bernardus, Tritis, Purwobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta untuk mengajarkan bahasa daerah ini dengan metode pembelajaran kreatif. Gambar, pakaian dan permainan tradisional, serta lagu-lagu daerah digunakan sebagai media bantu ajar di dalam kelas untuk menciptakan interaksi sosial antara guru dan siswa. Penggunaan media bantu ajar yang variatif tersebut juga diharapkan dapat menambah perbendaharan kosa kata para siswa dan pemahaman mereka akan budaya Jawa. Dengan demikian, sebagai generasi penerus bangsa, para siswa tersebut diharapkan akan mampu memahami pentingnya kedudukan Bahasa Jawa sebagai salah satu identitas sosial mereka.