DHITYA , HERINDRA ERYAWAN (2013) PERAN NOTARIS PPAT DALAM PERJANJIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN DI BPR. SUKADYARINDANG SURAKARTA. Masters thesis, Universitas Diponegoro.
Full text not available from this repository.
Abstract
ABSTRAK PERAN NOTARIS PPAT DALAM PERJANJIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN DI BPR. SUKADYARINDANG SURAKARTA, PROGRAM STUDI MAGISTER KENOTARIATAN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisa bagaimana peran Notaris PPAT dalam Pelaksanaan Perjanjian Kredit dengan jaminan Hak Tanggungan di Bank Perkreditan Rakyat Sukadyarindang Surakarta dan mengkaji dan menganalisa kendala-kendala yang dihadapi Notaris PPAT dalam membuat perjanjian kredit dengan jaminan Hak Tanggungan di Bank Perkreditan Rakyat Sukadyarindang Surakarta apabila terjadi wan prestasi. Penelitian hukum ini termasuk jenis penelitian hukumyuridis empiris yangmengidentifikasi dan mengkonsepsikan hukum sebagai institusi sosial yang riil dan fungsional dalam sistim kehidupan yang mempola.Pendekatan secara yuridis dalam penelitian ini adalah pendekatan dari segi peraturan perundang-undang-an dan norma-norma hukum sesuai dengan permasalahan yang ada, sedangkan pendekatan empiris adalah menekankan penelitian yang bertujuan memperoleh pengetahuan empiris dengan jalan terjun langsung ke obyeknya.Lokasi penelitian di Bank Perkreditan Rakyat Sukadyarindang Surakarta dan kantor Notaris PPAT rekananSunarto, SH, Jl. Prof Soepomo No. 20 A Surakarta. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Dataprimerdiperolehmelaluiinformandansituasisosialtertentu yang dipilihsecarapurposive(sesuaidenganmaksudpenelitian).Data primermerupakan data utama, sedangkan data sekunder digunakan untuk mendukungdata primer. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui wawancaradan studi pustaka. Analisis data kualitatif dengan model interaktif data. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa Peran Notaris PPAT dalam perjanjian kredit dengan jaminan HakTanggungan memberi kepastian hukum bagi para pihak yang mengadakanperjanjian kredit, juga sebagai pihak berwenang untuk melakukan pengecekanbarang jaminan berupa Hak Tanggungan dan memastikan barang jaminan tersebut adalah sah di mata hukum, Notaris juga harus melakukan proses roya (penghapusanstatus sebagai jaminan) setelah perjanjian berakhir, kendala yang di hadapi olehNotaris dalam melakukan pembuatan kreditdengan jaminan Hak tanggungan yaitu Notaris di lapangan sendiri meliputi tentang keadaan sertifikat milik para nasabahyang belum balik nama. Kata kunci : Notaris PPAT, Perjanjian Kredit, Hak Tanggungan
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Notaris PPAT, Perjanjian Kredit, Hak Tanggungan |
Subjects: | K Law > K Law (General) L Education > L Education (General) |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Notary |
ID Code: | 57001 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 10 Oct 2017 14:59 |
Last Modified: | 10 Oct 2017 14:59 |
Repository Staff Only: item control page