Karakteristik Pektin yang Diisolasi dari Kulit Mangga (Mangifera indica) dan Kulit Semangka (Citrullus vulgaris). Characteristics of Pectin Isolated from Mango (Mangifera indica) and Watermelon (Citrullus vulgaris) Peel

INDRIANI, Ruri and LEGOWO, Anang M. and SUSANTI, Siti (2017) Karakteristik Pektin yang Diisolasi dari Kulit Mangga (Mangifera indica) dan Kulit Semangka (Citrullus vulgaris). Characteristics of Pectin Isolated from Mango (Mangifera indica) and Watermelon (Citrullus vulgaris) Peel. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.

[img]
Preview
PDF
411Kb
[img]
Preview
PDF
88Kb
[img]
Preview
PDF
209Kb
[img]
Preview
PDF
277Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

178Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

294Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

653Kb

Abstract

Pektin merupakan polimer dari asam D-galakturonat yang dihubungkan oleh ikatan α-1,4 glikosidik. Umumnya pektin terdapat di dalam dinding sel primer. Khususnya di sela-sela antara selulosa dan hemiselulosa. Pektin berfungsi sebagai bahan perekat antara dinding sel yang satu dengan dinding sel lainnya. Pektin biasanya digunakan sebagai agent pembentuk gel, penebal, dan penstabil. Pektin juga dapat dimanfaatkan dalam industri non-pangan, seperti dalam kosmetik dan farmasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pektin diantaranya dari kulit mangga dan kulit semangka untuk dibandingkan dengan standar pektin International Pectin Producers Association. Diharapkan penelitian ini dapat memberi nilai tambah pada industri olahan buah dengan pemanfaatan kulitnya demi kelestarian lingkungan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kimia dan Gizi Pangan, serta Laboratorium Nutrisi dan Pakan Ternak Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro pada bulan Maret – Juli 2017. Materi yang digunakan adalah kulit mangga, kulit semangka dan bahan kimia berupa alkohol 96%, HCl 0,25 N, HCl 1 N, indikator PP, NaOH 1 N, NaOH 0,25 N, aquades, dan NaCl padat. Perbandingan 2 sampel percobaan dilakukan dengan bahan baku yang berbeda, sedangkan suhu, waktu ekstraksi, dan pH yang sama. Masing-masing sampel dilakukan sebanyak 3 kali ulangan (n=3) tiap variabel. Data kadar air, kadar abu, berat ekivalen, kadar metoksil, dan kadar asam galakturonat yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan kadar air, kadar abu, kadar metoksil, dan kadar asam galakturonat kulit mangga dan kulit semangka masih memenuhi standar International Pectin Producers Association, kecuali berat ekivalen. Hasil pengujian menunjukkan adanya variasi karakteristik pektin pada kulit mangga dan kulit semangka.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Food Technology
ID Code:56856
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:06 Oct 2017 10:32
Last Modified:06 Oct 2017 10:32

Repository Staff Only: item control page