Pengaruh Penggunaan Tepung Kiambang (Salvinia molesta) dengan Aditif Multienzim dalam Ransum terhadap Performans Itik Tegal

SINAGA, Romerto Parsaoran and SUPRIJATNA, Edjeng and KISMIATI, Sri (2017) Pengaruh Penggunaan Tepung Kiambang (Salvinia molesta) dengan Aditif Multienzim dalam Ransum terhadap Performans Itik Tegal. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.

[img]
Preview
PDF
313Kb
[img]
Preview
PDF
146Kb
[img]
Preview
PDF
212Kb
[img]
Preview
PDF
242Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

203Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

476Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

1113Kb

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung kiambang (Salvinia Molesta) dengan penambahan Aditif multienzim sebagai campuran pakan terhadap performans itik tegal. Penelitian dilaksanakan pada bulan September - Desember 2015 di Laboratorium Produksi Ternak Unggas, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang. Materi yang digunakan pada penelitian ini adalah 72 ekor itik Tegal betina umur 22 minggu dengan bobot badan rata-rata 1318 ± 121 g. Bahan pakan yang digunakan dalam penelitian meliputi jagung, bungkil kedelai, minyak, bekatul, tepung ikan, kapur, premix, methionine, lysine, Kiambang (Salvinia molesta). dan aditif multienzim allzyme SSF dari PT. Alltech dengan dosis 150 g/ton pakan. Aditif multienzim yang digunakan adalah multienzim komersial terdiri dari enzim protease, mananase, xylanase, (PT. Altech). Pakan disusun berdasarkan isoprotein dan isoenergi dengan kandungan Protein Kasar 18% serta energi metabolis 2.900 kkal/kg.Ananlisis data dalam penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL),dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan dimana masing–masing perlakuan terdiri dari 3 ekor itik Tegal. Perlakuan yang diberikan adalah sebagai berikut : T0 : pakan 0% salvinia molesta T1 : pakan 0% salvinia molesta + multienzim T2 : pakan dengan salvinia molesta 5% tanpa multienzim T3 : pakan dengan Salvinia Molesta 5% + multienzim T4 : pakan dengan salvinia molesta 7,5% + multienzim T5 : pakan dengan salvinia molesta 10% + multienzim. Parameter yang diamati adalah konsumsi pakan, hen day production (HDP), konversi pakan dan bobot telur. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan prosedur analisis ragam dengan uji F pada taraf uji 5%. Jika hasil analisis menunjukkan pengaruh yang nyata pada taraf signifikasi 5% akan dilanjutkan dengan uji wilayah ganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap hen day production (HDP) T0,T1, T2, T3, T4, T5 masing-msing adalah 29,25; 30,78; 30,68; 36,23; 36,16; 40,94. Tetapi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi Pakan, konversi pakan dan bobot telur. Konsumsi pakan T0, T1, T2, T3, T4 dan T5 masing-masing adalah 121,72g; 121,74g; 121,60g; 121,84g; 121,13g; 121,11g. Konversi pakan T0, T1, T2, T3, T4 dan T5 masing-masing adalah 6,91; 6,60; 6,77; 5,01; 5,05; 4,52. Dan bobot telur T0, T1, T2, T3, T4 dan T5 masingmasing adalah 62,05g; 62,46g; 64,03g; 64,39g; 64,09g; 64,31g.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:56854
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:06 Oct 2017 09:54
Last Modified:06 Oct 2017 09:54

Repository Staff Only: item control page