Tampilan VFA Total Rumen dan Produksi Susu Akibat Berbagai Tingkat Penambahan Asam Lemak Tidak Jenuh Terproteksi dan Tingkat Urea Dalam Ransum

KURNIAJI, Pratama Dwiyana Octa and SUDJATMOGO, Sudjatmogo and SAYUTHI, Suranto Mohc (2017) Tampilan VFA Total Rumen dan Produksi Susu Akibat Berbagai Tingkat Penambahan Asam Lemak Tidak Jenuh Terproteksi dan Tingkat Urea Dalam Ransum. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.

[img]
Preview
PDF
206Kb
[img]
Preview
PDF
91Kb
[img]
Preview
PDF
192Kb
[img]
Preview
PDF
179Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

182Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

551Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

910Kb

Abstract

Penelitian dilaksanakan tanggal 4 Juli sampai dengan 21 Agustus 2016 terdiri dari dua tahap. Penelitian tahap pertama penelitian secara in-vitro yang dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Pakan Ternak, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang. Penelitian tahap kedua yaitu secara in-vivo yang dilaksanakan di BPTU Mulyorejo, Kabupaten Semarang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji level pemberian sumber asam lemak tidak jenuh (ALTJ) terproteksi dan suplementasi urea dalam ransum terhadap VFA total dan produksi susu pada sapi perah Friesian Holstein. Penelitian ini diharapkan sebagai informasi aplikatif VFA total dan produksi susu melalui pemberian sumber asam lemak tidak jenuh (ALTJ) terproteksi dan suplementasi urea dalam ransum terhadap VFA total dan produksi susu pada sapi perah Friesian Holstein Materi penelitian yang digunakan adalah 18 ekor sapi perah FH pada bulan laktasi 2-3 pada periode laktasi satu dan dua yang homogen dengan bobot badan rata-rata 411,77 ± 13,99 kg (CV = 6,27%) dan produksi susu rata-rata 10,23 ± 1,8 liter (CV = 14,66%), hijauan dan pakan konsentrat milik Balai Pembibitan Ternak Unggul (BPTU) Mulyorejo. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial dengan 2 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan yang dicobakan adalah A : T0, T1 dan T2 masing – masing ALTJ 0%, ALTJ 2% (75% terproteksi + 25% tidak terproteksi) dan ALTJ 2% (80% terproteksi + 20% tidak terproteksi). Sedangkan B : P1 dan P2 masing – masing urea 0,16% dan 0,95%. Parameter yang diamati yaitu VFA total rumen dan produksi susu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi pengaruh level pemberian sumber ALTJ terproteksi dan suplementasi urea dalam ransum untuk VFA total rumen dan produksi susu. Sedangkan pengaruh masing-masing perlakuan T0P1, T0P2, T1P1, T1P2, T2P1dan T2P2 menunjukan VFA total sebesar 90; 130; 95; 147; 137 dan 170 mM (P<0,05), Produksi susu sebesar 10,80; 11,53; 14,97; 10,87; 11,57 dan 13,97 liter (P>0,05). Pemberian sumber asam lemak tidak jenuh (ALTJ) terproteksi dan suplementasi urea dalam ransum tidak berinteraksi terhadap VFA total dan produksi susu, penambahan ALTJ tidak merubah produksi VFA total namun mampu meningkatkan produksi susu sedangkan suplementasi urea mampu meningkatkan produksi VFA total tetapi tidak meningkatkan produksi susu. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian sumber asam lemak tidak jenuh (ALTJ) terproteksi dan suplementasi urea dalam ransum mampu meningkatkan produksi VFA total rumen sehingga mampu meningkatkan produktivitas sapi perah.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:56846
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:06 Oct 2017 07:53
Last Modified:06 Oct 2017 07:53

Repository Staff Only: item control page