Analisis Kestabilan Lereng untuk Menentukan Desain Geometri Lereng Final pada Kuari Batugamping PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk. Tuban, Jawa Timur

Nurachman, Adhelian Gufron and Najib, Najib and Trisnawati, Devina (2017) Analisis Kestabilan Lereng untuk Menentukan Desain Geometri Lereng Final pada Kuari Batugamping PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk. Tuban, Jawa Timur. Undergraduate thesis, Faculty of Engineering.

[img]
Preview
PDF (Adhelian Gufron Nurachman_21100113120029_2017_JUDUL)
467Kb
[img]
Preview
PDF (Adhelian Gufron Nurachman_21100113120029_2017_BAB I)
549Kb
[img]PDF (Adhelian Gufron Nurachman_21100113120029_2017_BAB II)
Restricted to Registered users only

1455Kb
[img]PDF (Adhelian Gufron Nurachman_21100113120029_2017_BAB III)
Restricted to Registered users only

351Kb
[img]PDF (Adhelian Gufron Nurachman_21100113120029_2017_BAB IV)
Restricted to Registered users only

2168Kb
[img]PDF (Adhelian Gufron Nurachman_21100113120029_2017_BAB V)
Restricted to Registered users only

10Kb
[img]
Preview
PDF (Adhelian Gufron Nurachman_21100113120029_2017_DAFTAR PUSTAKA)
196Kb
[img]PDF (Adhelian Gufron Nurachman_21100113120029_2017_LAMPIRAN)
Restricted to Registered users only

3312Kb

Abstract

Penelitian dilaksanakan pada lereng utara tambang kuari batugamping PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk. yang merupakan blok telah selesai dilaksanakan penambangan. Pada tambang terbuka, desain lereng merupakan salah satu hal yang sangat penting, jika lereng tidak stabil maka kegiatan produksi akan terganggu dan mengakibatkan ketidaksinambungan produksi. Untuk memastikan kestabilan lereng maka diperlukan kajian mengenai kestabilan lereng tambang. Apabila analisis kestabilan lereng daerah penelitian menghasilkan nilai faktor keamanan yang masih relatif tinggi, maka dapat dilakukan optimalisasi dengan cara menurunkan nilai faktor keamanan mendekati batas kritis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi massa batuan, potensi longsoran, nilai faktor keamanan daerah penelitian, serta rekomendasi geometri lereng final yang optimal. Metode penelitian yang digunakan meliputi scanline sampling untuk memperoleh data karakteristik massa batuan, kemudian menggunakan klasifikasi massa batuan Rock Mass Rating (RMR), Geological Strength Index (GSI), dan Slope Mass Rating (SMR). Metode kinematik digunakan untuk mengetahui potensi longsoran, serta analisis kestabilan lereng dilakukan pada blok I9, K9, dan M9 menggunakan metode kesetimbangan batas. Penentuan rekomendasi desain geometri lereng final melalui proses trial dan error dengan tetap memperhatikan faktor keamanan dan aspek alat berat yang digunakan dalam proses penambangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lereng blok I9 berpotensi terjadi jenis longsoran baji dengan arah longsoran N211°E. Nilai Rock Mass Rating (RMR) daerah penelitian sebesar 78 dengan nomor kelas II (Baik), Geological Strength Index (GSI) sebesar 73 dan Slope Mass Rating (SMR) bervariasi, menurut Laubscher (1975) adalah 65°, Hall (1985) adalah 75°, dan Orr (1992) adalah 81°. Daerah penelitian blok I9 memiliki nilai faktor keamanan sebesar 5,373, blok K9 sebesar 3,998, dan blok M9 sebesar 5,429. Rekomendasi desain geometri lereng final menghasilkan nilai sudut lereng tunggal 81°, tinggi jenjang tunggal 9 m dan lebar jenjang tunggal 3 m. Kata kunci: Kuari, kestabilan lereng, longsoran, klasifikasi massa batuan, faktor keamanan

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:Q Science > QE Geology
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Geological Engineering
Faculty of Engineering > Department of Geological Engineering
ID Code:56813
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:05 Oct 2017 10:40
Last Modified:05 Oct 2017 10:40

Repository Staff Only: item control page