Profil Rumah Kos di Kecamatan Tembalang Kota Semarang

Abstract

Berpindahnya kampus Universitas Diponegoro ke Tembalang, ternyata membawa berbagai perubahan yang positif maupun negatif di lingkungan kec Tembalang. Perubahan yang terjadi antara lain adalah meningkatnya jumlah penduduk, kemacetan lalulintas, meningkatnya tindak kriminalitas dan juga tempat kos. Menjamurnya rumah kos kiranya sebagai suatu hal yang wajar, bentuk dari respon lingkunga masyarakat terhadap meningkatnya pendatang baru khususnya mahasiswa yang emerlukan tempat tinggal. Agar tidak terjadi berbagai dampak khususnya untuk kecamatan Tembalang dengan membuat PERDA no. 3 th 2011 yang mengatur tentang pajak hotel dan didalamnya mewajibkan para pemilik tempat kos juga harus membayar pajak. Kiranya tidak ada salahnya Pemkot menggali potensi dari rumah kos ini, namun demikian sebelum mengimplementasikan perlu mengetahui profil rumah kos. Dan ternyata dilapangan terdapat perbedaan antara rumah kos yang disediakan oleh penduduk asli maupun pendatang. Oleh karena itu dengan adanya perbedaan fasilitas kos, pemkot harus benar-benar arif siapa yang seharusnya dikenai pajak tersebut.