Tatalaksana Penanganan Kesehatan Sapi Limousin di Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari, Kabupaten Malang. Jawa Timur

RAHARJO, Istiawan Budi and SETIATIN, Enny Tantini (2017) Tatalaksana Penanganan Kesehatan Sapi Limousin di Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari, Kabupaten Malang. Jawa Timur. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.

[img]
Preview
PDF
655Kb
[img]
Preview
PDF
6Kb
[img]
Preview
PDF
57Kb
[img]
Preview
PDF
57Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

519Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

1925Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

3042Kb

Abstract

Praktek kerja Lapang (PKL) dilaksanakan pada tanggal 15 Februari hingga 31 Maret 2017 di Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari. Tujuan PKL ini adalah memenuhi persyaratan pengambilan tugas akhir, menambah wawasan dan pengetahuan di dunia peternakan serta dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi kasus penyakit. Manfaat PKL ini adalah memperoleh pengalaman secara langsung di bidang peternakan dan memperoleh wawasan yang lebih luas mengenai dunia peternakan khususnya dibidang kesehatan ternak. Materi yang digunakan pada penyusunan tugas akhir yaitu 46 ekor pejantan sapi Limousin yang berada di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari sebagai objek pengamatan utama serta data recording penyakit sapi Limousin di BBIB Singosari. Alat yang digunakan seperti buku dan alat tulis yang berfungsi untuk mencatat hasil wawancara, kamera yang berfungsi untuk mengambil foto untuk dokumentasi. Metode yang digunakan dalam penyusunan Tugas Akhir yaitu membandingkan hasil observasi dan partisipatif dengan literatur. BBIB Singosari merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan yang bergerak dibidang pemasaran dan memantau mutu semen pejantan unggul serta pengembangan inseminasi buatan yang berdiri sejak tahun 1976. BBIB Singosari telah memproduksi semen beku dari bangsa sapi (Limousin, Sapi Bali, FH, Brahman, Ongole, Simental, Sapi Madura, Angus dan Brangus) dan Bangsa Kambing. Jumlah populasi pejantan di BBIB Singosari adalah 208 ekor. BBIB Singosari terletak di Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Pemeliharaan pejantan di BBIB Singosari berada dibawah pengawasan kepala seksi pemeliharaan dan peningkatan mutu genetik ternak. Program pemeliharaan pejantan di BBIB Singosari disesuaikan dengan masing – masing bangsa, karena karakteristik tiap bangsa berbeda. Ada 3 bagian penting dalam pemeliharaan yaitu perawatan pejantan, pakan dan kesehatan. Upaya yang dilakukan untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit yaitu meliputi surveillance penyakit, karantina, pemeriksaan kesehatan harian, Pengobatan, desinfeksi, perawatan kuku, pemberian vitamin, kontrol biosecurity, pemberian obat cacing, tindakan isolasi dan kontrol ektoparasit. Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa tatalaksana penanganan kesehatan di BBIB Singosari sudah baik dan sesuai dengan standar oprasional yang di terapkan. Penanganan kesehatan terdiri dari pencegahan, pengobatan dan perawatan. Pada bulan Januari – Febuari 2017 ada 34 kasus penanganan pengobatan yang terdiri dari penanganan emasiasi, traumatic, balanopostitis, laminitis dan Abses.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Diploma in Animal Agriculture
ID Code:55532
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:24 Aug 2017 11:12
Last Modified:24 Aug 2017 11:12

Repository Staff Only: item control page