RESPONS KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) TERHADAP APLIKASI PUPUK HAYATI MIKRORIZA PADA TANAH ULTISOL

Abstract

Percobaan dilakukan untuk mengetahui respons kacang tanah terhadap aplikasi pupuk hayati mikoriza pada tanah Ultisol. Percobaan di laksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Lampung di Desa Muara Putih, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan dari bulan Juni sampai dengan September 2010. Percobaan menggunakan rancangan acak kelompok dengan pola faktorial 3 x 3 dengan tiga ulangan. Faktor pertama adalah varietas/kultivar kacang tanah yaitu Singa (V1), K/FLG (V2), dan K/C55 (V3). Faktor kedua adalah dosis pupuk hayati mikoriza (Bio-fosfat) yaitu 0 g Bio¬fosfat/kg benih (BO), 30 g Bio-fosfat/kg benih (B1), dan 60 g Bio-fosfat/kg benih (B2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi pupuk hayati mikoriza mampu meningkatkan jumlah cabang, bobot berangkasan, jumlah ginofor, jumlah polong total, jumlah biji dan bobot biji kacang tanah. Jumlah dan bobot biji tertinggi diperoleh galur K/C55 diikuti oleh varietas Singa dan galur K/FLG. Jumlah dan bobot biji galur K1055 masing-masing lebih tinggi sebesar 5% dan 15% dibandingkan dengan varietas Singa