Tata Laksana Pemeliharaan Sapi Perah Periode Laktasi di CV. Capita Farm Desa Sumogawe Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang Jawa Tengah.

Abstract

Laporan Tugas Akhir disusun berdasarkan serangkaian kegiatan Praktek Kerja Lapangan yang dilaksanakan pada tanggal 6 Februari sampai dengan 20 Maret 2017 di peternakan CV. Capita Farm Sumogawe, Kecamatan Getasan, Semarang. Materi yang digunakan adalah sapi perah laktasi di CV. Capita Farm sebanyak 17 ekor. Peralatan yang digunakan timbangan, mesin copper, ember besar, ember kecil, stopwatch, alat pengukur susu, milkcan, saringan, higro meter, alat tulis dan kamera. Metode yang digunakan adalah metode survey yaitu pengambilan data dengan cara pengamatan langsung di lapangan dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan peternakan. Hal-hal yang diamati meliputi, sanitasi kandang dan ternak, sanitasi tempat pakan, tatalaksana pemberian pakan, sistem pemerahan, sistem perkawinan, pemeliharaan kesehatan serta perkandangan. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa bahan pakan yang diberikan berupa konsentrat dan hijauan. Konsentrat yang diberikan terdiri dari Distiller’s Dried Grains with Solubles (DDGS), pollar, complete feed dan mineral. Hijauan yang diberikan yaitu hijauan tanaman jagung. Pemberian pakan rata-rata dilakukan 3 kali dalam sehari. Sanitasi kandang dan sapi perah laktasi dilakukan 3 kali sehari setiap menjelang pemerahan. Sistem pemerahan dilakukan menggunakan mesin perah instalansi sehingga memudahkan dalam pemerahan . Pemerahan dilakukan 3 kali dalam sehari pagi siang dan sore. Rata rata produksi susu yang dihasilkan di CV.Capita Farm yaitu 18,64 liter/hari/ekor dengan ratarata lama pemerahan 5 menit 26 detik. Perkawinan yang dilakukan di CV. Capita Farm yaitu IB. Praktek Kerja Lapangan dapat disimpulkan bahwa tatalaksana pemeliharaan sapi laktasi di CV.Capita Farm dalam perawatan dan pemeliharaannya sudah baik. Pemerahan menggunakan mesin dapat mempersingkat waktu dan susu yang keluar dari ambing dapat maksimal.