Manajemen Penanganan Telur Tetas di PT. Patriot Intan Abadi Unit Hatchery Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Abstract

Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan di PT. Patriot Intan Abadi di unit Hatchery Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat pada tanggal 15 Febuari 2017 sampai dengan tanggal 31 Maret 2017. Tujuan dari Praktek Kerja Lapangan ini adalah untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman mengenai manajemen penanganan telur tetas yang ada di PT. Patriot Intan Abadi Caringin. Manfaat yang diperoleh yaitu mahasiswa dapat mengetahui kondisi perusahaan penetasan, menambah pengalaman dan wawasan mengenai proses penetasan dan penanganan telur tetas. Materi yang digunakan dalam kegiatan Praktek Kerja Lapangan adalah unit Hatchery PT. Patriot Intan Abadi yang berada di jalan Caringin, Bogor, Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah metode partisipasi aktif dengan mengikuti semua kegiatan yang ada di unit penetasan dan melakukan pencatatan data. Pengumpulan data primer dilakukan melalui wawancara langsung dengan karyawan maupun staf perusahaan berdasarkan daftar pertanyaan (kuesioner) yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Data sekunder diperoleh melalui catatan perusahaan dan monografi perusahaan. Data yang diperoleh kemudian ditelaah, dianalisis, diolah dan disusun menjadi sebuah laporan. Berdasarkan hasil Praktek Kerja Lapangan yang telah dilakukan di PT. Patriot Intan Abadi unit Hatchery menunjukkan bahwa pelaksanaan manajemen penanganan telur tetas berjalan dengan baik, sebab hasil akhir day old chicken (DOC) hasil tetas merujuk pada proses yang ada di awal sejak penerimaan telur tetas hatching egg (HE), seleksi telur tetas, fumigasi telur tetas, penyimpanan di cooling room, pre-heat dan proses setting sampai dengan masuk ke mesin setter. Bangunan penetasan menggunakan one way system dan memiliki dua jenis mesin tetas yaitu mesin Buckeye dan Petersime. Penanganan telur tetas meliputi penerimaan telur tetas, grading yaitu seleksi telur tetas yang baik dan telur afkir, fumigasi telur tetas, penyimpanan di cooling room, pre-heating dan proses setting. Proses penanganan telur tetas sudah baik karena persentase seleksi telur tetas hatching egg (HE) 63% serta persentase fertilitas dan keberhasilan daya tetas termasuk tinggi yaitu 87 % dan 78,6 %. Simpulan dari Laporan Tugas akhir ini yaitu Manajemen penanganan telur tetas yang dilakukan di PT. Patriot Intan Abadi unit Hatchery sudah baik dan benar.