Romario, Imam Farchan Bagus and Aribowo, Yoga and Kurniasih, Anis (2017) Analisis Provenance Lutut Beds Sebagai Dasar Penentuan Tatanan Geologi Regional pada Zona Fisiografi Pegunungan Serayu Utara Bagian Timur. Undergraduate thesis, Faculty of Engineering.
| PDF (Imam Farchan_21100112130027_2017_JUDUL) 2090Kb | |
| PDF (Imam Farchan_21100112130027_2017_BAB I) 247Kb | |
PDF (Imam Farchan_21100112130027_2017_BAB II) Restricted to Registered users only 511Kb | ||
PDF (Imam Farchan_21100112130027_2017_BAB III) Restricted to Registered users only 338Kb | ||
PDF (Imam Farchan_21100112130027_2017_BAB IV) Restricted to Registered users only 2992Kb | ||
PDF (Imam Farchan_21100112130027_2017_BAB V) Restricted to Registered users only 85Kb | ||
| PDF (Imam Farchan_21100112130027_2017_DAFTARPUSTAKA) 225Kb | |
PDF (Imam Farchan_21100112130027_2017_LAMPIRAN) Restricted to Registered users only 6Mb |
Abstract
Lutut Beds merupakan satuan batuan sedimen yang memiliki fragmen aneka bahan dengan ukuran kerikil-kerakal mirip dengan batuan berumur Eosen-Oligosen di Cekungan Serayu dan Pegunungan Selatan seperti Formasi Karangsambung, Totogan, Worawari, Nanggulan, dan Wungkal-Gamping. Lutut Beds terletak pada Kali Lutut, Kendal dan termasuk ke dalam zona Fisiografi Pegunungan Serayu Utara Bagian Timur. Lutut Beds dikenal sebagai bagian dari Formasi Kerek dalam sistem cekungan pengendapan Kendeng, tetapi umur dan posisi stratigrafi-nya belum dapat dipastikan. Kondisi tersebut menjadi suatu indikasi bahwa terdapat proses geologi yang berbeda pada Lutut Beds dengan batuan yang lain yang ada pada zona fisiografi tersebut. Penelitian ini dimaksudkan untuk menentukan lingkungan pengendapan, sumber material, dan proses geologi yang menginisiasi pembentukan batuan Lutut Beds tersebut. Dilakukan pengukuran stratigrafi pada lintasan Kali Lutut yang dianggap mewakili karakter litologi pada daerah penelitian. Dari lintasan pengukuran tersebut dipilih 5 sampel petrografi dan 3 sampel paleontologi. Hasil pengukuran stratigrafi kemudian dilakukan analisis fasies dan asosiasi fasies untuk menentukan lingkungan dan proses pengendapannya. Sampel paleontologi dianalisis dengan metode ayak yang kemudian fosil hasil ayakan diamati pada mikroskop binokuler untuk menentukan bathimetri. Sampel petrografi diamati di bawah mikroskop polarisasi untuk menentukan karakteristik dari masing-masing batuan. Sampel batuan Lutut Beds kemudian dilakukan analisis provenans dengan metode perhitungan butir sejumlah 5 buah sampel. Hasil perhitungan butir material penyusun fragmen Lutut Beds kemudian dilakukan komparasi dengan fragmen Formasi Karangsambung, Formasi Totogan, Formasi Worawari, Formasi Nanggulan, dan Formasi Wungkal-Gamping untuk menentukan kemungkinan provenans-nya. Kali Lutut tersusun oleh litologi batugamping kalkarenit dan kalsirudit berselingan dengan batulempung karbonatan. Lutut Beds terendapkan pada kedalaman bathyal dengan lingkungan kipas bawah laut. Fasies yang dominan berkembang adalah fasies channel dengan jenis meandering dan debrite channel fill. Batugamping kalkarenit dan kalsirudit Lutut Beds dominan tersusun oleh kuarsa yang berasal dari zona transitional recycled orogen yang memiliki batuan metamorf derajat rendah dan material hasil mélange akibat pembentukan foreland uplift di belakang busur magmatik. Fragmen Lutut Beds diperkirakan berasal dari longsoran Formasi Totogan, Worawari, dan Karangsambung akibat peningkatan kelerengan dan aktivitas vulkanisme. Kata Kunci : Provenans, Lutut Beds, Serayu Utara
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Geological Engineering Faculty of Engineering > Department of Geological Engineering |
ID Code: | 54685 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 12 Jul 2017 10:46 |
Last Modified: | 12 Jul 2017 10:46 |
Repository Staff Only: item control page