Supriadi, Nunung (2014) PEMERTAHANAN BAHASA ‘DIALEK MANDARIN’ PADA MASYARAKAT TIONG HUA DI PURWOKERTO. In: International Seminar “Language Maintenance and Shift” IV ISSN; 2088-6799, 18 November 2014, hotel NEO Semarang.
| PDF 9Mb |
Official URL: http://lamas.undip.ac.id
Abstract
Penelitian ini berfokus pada pemertahanan bahasa ‘Dialek Mandarin’ pada komunitas masyarakat keturunan Tiong Hua di Purwokerto. Data dikumpulkan menggunakan teknik wawancara, observasi, angket, dan perekaman. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kedwibahasaan pemertahanan bahasa yang terjadi karena adanya kontak bahasa dengan bahasa lain yang dijelaskan oleh Wienreich (1979) dan Bloomfiel (1933). Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa pemertahanan ‘Dialek Mandarin’ oleh masyarakat Tiong Hua di Purwokerto terjadi pada komunitas etnis Tiong Hua yang memiliki latar balakang ‘bahasa ibu’ dari nenek moyang yang sama di China, selain itu pemertahanan bahasa yang terjadi karena bahasa ‘Dialek Mandarin’ tersebut digunakan sebagai identitas kelompok. Faktor penyebab pemertahanan bahasa ‘Dialek Mandarin’ adalah karena adanya dorongan yang kuat untuk mempertahankan ‘bahasa ibu’ tersebut sebagai identitas sosial di tengah masyarakat sekitar yang menggunakan bahasa Jawa atau bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari dan sebagai tanggung jawab moral sebagai etnis keturunan Tiong Hua.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemertahanan Bahasa, Dialek Mandarin, Identitas, Etnis Tiong Hua |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Linguistic |
ID Code: | 54607 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 06 Jul 2017 15:26 |
Last Modified: | 15 Feb 2018 11:32 |
Repository Staff Only: item control page