STUDI AKTIVITAS PEDAGANG KAKI LIMA DALAM PEMANFAATAN RUANG DI KOTA SALATIGA

AMBARWATY, SRIE HANY (2003) STUDI AKTIVITAS PEDAGANG KAKI LIMA DALAM PEMANFAATAN RUANG DI KOTA SALATIGA. Masters thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img]
Preview
PDF - Published Version
20Kb

Official URL: http://mpwk.undip.ac.id

Abstract

Perkembangan Kota Salatiga yang diiringi dengan pertumbuhan jumlah PKL memerlukan penanganan yang lebih serius, karena PKL yang memanfaatkan ruang-ruang kota yang ada saat ini cenderung menimbulkan dampak visual yang kurang baik. Dampak tersebut muncul karena belum dikenalinya perilaku-perilaku khas PKL terutama dalam memanfaatkan ruang-ruang kota yang ada. Studi ini bertujuan untuk mengetahui perilaku PKL dalam memanfaatkan ruang kota yang berhubungan dengan aktivitas usahanya, persepsinya terhadap lokasi, dan persepsi masyarakat terhadap keberadaan aktivitas sektor informal tersebut. Sasaran studi meliputi identifikasi karakteristik PKL, ruang-ruang kota tempat aktivitas PKL, dan persepsi masyarakat terhadap keberadaan aktivitas. Dalam studi ini pendekatan yang digunakan adalah deskriptif eksplanatory, sedangkan teknik analisis yang digunakan adalah dekriptif kuantitatif dengan menggunakan alat analisis distribusi frekuensi dan cross tabulation. Sampel penelitian meliputi PKL Kota Salatiga dan masyarakat konsumen PKL. Berdasarkan analisis terhadap perilaku aktivitas usaha PKL diperoleh temuan bahwa makanan mendominasi jenis dagangan PKL dengan warung tenda sebagai sarana perdagangan yang digunakan dan aktivitas usaha selama 4-8 jam, serta dalam penyebarannya, aktivitas PKL di Kota Salatiga cenderung bersifat linier mengikuti pola jalan, yang terlihat dari banyaknya trotoar yang dimanfaatkan sebagai lokasi usaha dan dalam menjalankan aktivitasnya tersebut PKL cenderung berkelompok dengan sejenis. Dari pemanfaatan ruang yang dilakukan diperoleh temuan bahwa aktivitas PKL berkembang di kawasan fungsional kota dengan memanfaatkan ruang-ruang publik yaitu trotoar yang cukup luas, dalam memilih lokasi aktivitas didasari bahwa lokasi tersebut dekat dengan pusat keramaian/kegiatan kota dan memiliki kemudahan pencapaian, serta dalam menjalankan aktivitasnya, PKL cenderung meninggalkan sarana usaha, yang berakibat pada munculnya dampak visual yang kurang baik. Berdasarkan persepsi masyarakat diperoleh temuan bahwa alasan utama masyarakat berbelanja di PKL adalah karena selera dan keberadaan aktivitas PKL memberi dampak positif dan negatif bagi masyarakat. Dampak positifnya adalah mudah mendapatkan makanan/kebutuhan bagi pelaku aktivitas sektor formal karena lokasinya yang berdekatan. Sedangkan dampak negatifnya adalah trotoar menjadi sempit atau tidak dapat dilalui, parkir menjadi sulit, lingkungan menjadi kotor, dan gangguan secara visual, yaitu munculnya pemandangan kumuh, kotor, dan semrawut. Oleh karena itu masyarakat memandang perlu dilakukan penataan lokasi PKL di lokasi perdagangan dengan tidak ada pengelompokkan PKL berdasarkan jenis dagangan Berdasarkan temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa PKL dalam menjalankan aktivitas usahanya akan memilih lokasi dan tempat usaha di ruang-ruang publik (trotoar), karena memanfaatkan ruang yang memiliki tingkat intensitas kunjungan masyarakat tinggi dan kemudahan pencapaian. Mereka cenderung tidak mempertimbangkan keamanan dan kenyamanan pengguna aktivitas lain di ruang yang sama. Berdasarkan aktivitas usahanya, PKL di Kota Salatiga memiliki dampak positif, karena ada hubungan saling membutuhkan antara PKL dan masyarakat. Berdasarkan pemanfaatan ruang kota, aktivitas PKL memberi dampak negatif berupa perubahan fungsi ruang yang semula berfungsi sebagai ruang publik berubah menjadi ruang aktivitas PKL dan munculnya lingkungan yang secara visual nampak buruk, kotor, dan kumuh. Oleh karena itu dalam rangka meminimalkan dampak negatif yang muncul, maka perlu adanya pengaturan/penataan ruang bagi aktivitas PKL di ruang-ruang publik di Kota Salatiga, sehingga tercipta suasana Kota Salatiga yang seHAT, terTIb, BERsih, Indah, dan aMAN.

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Urban and Regional Planning
ID Code:5418
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:25 Jan 2010 14:41
Last Modified:11 Feb 2010 10:40

Repository Staff Only: item control page