Estimasi Kualitas Hijauan Pakan melalui Analisis Kadar Air dan Nitrogen Tanah (Studi Kasus di Kawasan Hulu Sub DAS Tuntang) (Forage Quality Estimation through Moisture and Nitrogen Soil Content Analysis (Case Study in the Uppstream of Sub-Watershed Area Tuntang))

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah membandingkan kadar air tanah dalam mengestimasi kadar bahan kering (BK), protein kasar (BK) dan serat kasar (SK) tanaman, membandingkan kadar nitrogen (N) tanah dalam mengestimasi kadar BK, PK dan SK tanaman dan mempelajari hubungan antara kadar air tanah, status N tanah dan kualitas tanaman rumput pakan. Penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar managemen kualitas tanaman melalui pengontrolan unsur hara tanah sesuai dengan kebutuhan ternak ruminansia. Pelaksanaan penelitian ini meliputi pengamatan lapangan dan penelitian laboratoris yang dilaksanakan pada bulan Juli 2013 sampai dengan bulan September 2013. Pengamatan lapangan dilakukan pada lahan rumput gajah di kawasan hulu sub Daerah Aliran Sungai (DAS) Tuntang, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. Penelitian secara laboratoris dilakukan di Laboratorium Ilmu Nutrisi Pakan dan Laboratorium Ilmu tanaman Pakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang. Bahan penelitian diambil sebanyak 30 sampel tanah dan 30 sampel rumput gajah (Pennisetum purpureum) yang sudah berumur panen (50 hari) dengan plot (2,5 x 2,5 m2) dari 30 lokasi berbeda di 3 desa di kawasan sub DAS tuntang, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. Alat yang digunakan adalah timbangan analitik, karung, gunting, sabit dan plastik ukuran 1 kg. Parameter penduga yang diamati dalam penelitian ini adalah kadar air tanah, kadar N tanah. Sedangkan, parameter respon yang diamati adalah kadar BK, kadar PK dan kadar SK tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua parameter penduga berpengaruh nyata terhadap parameter respon dilihat dari nilai signifikasnsinya (p<0,01). Keeratan hubungan dilihat dari koefisien determinasi yang paling lemah hingga yang paling kuat berturut-turut adalah hubungan N dengan BK (26,61%), air dengan BK (37,71%), air dan N dengan BK (42,12%), N dengan SK (57,79%), air dan N dengan SK (61,44%), air dengan SK (61,19%), air dengan PK (88,35%0, N dengan PK (88,45%) dan air dan N dengan PK (90,7%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah kandungan air dan N tanah memiliki pengaruh yang linear dan kuadratik terhadap kualitas rumput gajah dan kandungan serat kasar dan bahan kering rumput gajah di Kecamatan Getasan lebih tinggi sedangkan protein kasar lebih rendah dari literatur.