KANDUNGAN ENERGI, PROTEIN, SAKARIN, SIKLAMAT DAN FREKUENSI KONSUMSI MAKANAN JAJANAN OLEH SISWA MADRASAH TSANAWIYAH SYARIF HIDAYAH KECAMATAN DORO KABUPATEN PEKALONGAN

MEIRINA, WINDA (2012) KANDUNGAN ENERGI, PROTEIN, SAKARIN, SIKLAMAT DAN FREKUENSI KONSUMSI MAKANAN JAJANAN OLEH SISWA MADRASAH TSANAWIYAH SYARIF HIDAYAH KECAMATAN DORO KABUPATEN PEKALONGAN. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
43Kb

Abstract

Makanan jajanan memegang peranan penting dalam memberikan kontribusi tambahan untuk kecukupan gizi bagi pelajar, khususnya energi dan protein. Di samping itu sakarin dan siklamat yang merupakan pemanis buatan dan berdampak buruk pada kesehatan bila dikonsumsi berlebihan, sering ditambahkan dalam makanan jajanan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kandungan energi, protein, sakarin, siklamat dan frekuensi konsumsi makanan jajanan oleh siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah 450 siswa di MTs Syarif Hidayah Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan dan 35 jenis makanan jajanan. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive. Dipilih 50 responden dan 14 jenis makanan jajanan dalam penelitian ini. Kandungan energi diperoleh menggunakan bomb kalorimeter, protein diukur dengan analisis proksimat, sakarin diperiksa dengan spektrofotometri, dan sikalamat diperiksa dengan metode gravimetri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan energi tertinggi sampel makanan jajanan yaitu 323 kkal pada es kelapa muda dan terendah 21 kkal pada minuman anggur. Kandungan protein tertinggi yaitu 3,1 g pada es cendol dan terendah 0,1 g pada lolipop, wafer rol coklat, minuman anggur, gula batu dan nanas. Tujuh sampel mengandung sakarin dan 8 sampel mengandung siklamat. Hampir setiap hari kuantitas konsumsi rata-rata energi, protein, sakarin, dan siklamat dari makanan jajanan yaitu sebesar 559 kkal; 4,7 g; 5,4 mg/hari; dan 8,3 mg/hari. Disimpulkan bahwa semua responden mengonsumsi sakarin dan siklamat kurang dari ADI (Acceptable Daily Intake). Saran bagi responden supaya mengurangi konsumsi makanan jajanan yang mengandung sakarin dan siklamat serta pihak sekolah agar menyeleksi makanan jajanan di lingkungan sekolah Kata Kunci: makanan jajanan, kandungan gizi, sakarin, siklamat, siswa

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:53916
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:31 May 2017 14:21
Last Modified:31 May 2017 14:21

Repository Staff Only: item control page