Pemberian Acidifier Asam Sitrat dalam Pakan Step Down terhadap Pemanfaatan Energi Metabolis dan Protein pada Ayam Broiler (Feeding Citric Acid as Acidifier in Dietry Step Down on Energy Metabolizable and Protein of Broiler Chicken)

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengkaji penambahan asam sitrat sebagai acidifier dalam pakan sistem level protein menurun terhadap kecernaan protein, energi metabolis, aktifitas phosphatase alkalis dan pertambahan bobot badan harian (PBBH) ayam broiler. Ternak yang digunakan yaitu 168 ekor broiler (84 jantan dan 84 betina) umur 7 hari dengan bobot rata-rata 186,30 g ± 0,68 g. Pakan perlakuan tersusun dari jagung, dedak, tepung ikan, bungkil kedelai, bungkil kelapa, minyak nabati, CaCO3, tepung kulit kerang, premix dan metionin. Asam sitrat yang digunakan ada 2 macam, yaitu alami (berasal dari air jeruk nipis) dan sintetik. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan dan 4 ulangan (@ 6 ekor). Perlakuan yang diterapkan adalah: P0 = pakan kontrol (tanpa step down); P1 = pakan step down tanpa acidifier; P2 = pakan step down + asam sitrat air perasan jeruk nipis 0,8%; P3 = pakan step down + asam sitrat sintetik 0,4%; P4 = pakan step down + asam sitrat sintetik 0,8%; P5 = pakan step down + asam sitrat sintetik 1,2% dan P6 = pakan step down + asam sitrat sintetik 1,6%. Parameter yang diamati meliputi kecernaan protein kasar, energi metabolis, aktivitas fosfatase alkalis dan pertambahan bobot badan harian (PBBH). Data diolah dengan uji F (ANOVA), apabila terdapat pengaruh perlakuan nyata (P<0,05), dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan asam sitrat dalam pakan step down berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kecernaan protein, energi metabolis dan pertambahan bobot badan harian (PBBH) tetapi tidak sama terhadap aktifitas fosfatase alkalis. Perlakuan P6 menunjukan nilai kecernaan protein kasar (KcPK), energi metabolis dan pertambahan bobot badan (PBBH) tertinggi masing-masing 85,39%; 2929,31kkal/kg dan 38,37 g/ekor/hari sedangkan yang terendah P1 masing-masing 80,68%; 2732,06 kkal/kg dan 33,52 g/ekor/hari dengan nilai aktifitas fosfatase alkalis (AFA) sama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan asam sitrat sebesar 1,6% dalam pakan step down menghasilkan kecernaan protein kasar dan energi metabolis yang paling baik sehingga meningkatkan pertambahan bobot badan harian broiler.