FITRIA, Hidayatul and SUGIHARTO, Sugiharto and YUDIARTI, Turini (2017) Total Fungi, Bakteri, dan Enterobacteriaceae dalam Usus Halus dan Seka Ayam Broiler akibat Pemberian Pakan Onggok yang Difermentasi dengan Acremonium charticola. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.
| PDF 234Kb | |
| PDF 82Kb | |
| PDF 138Kb | |
| PDF 201Kb | |
PDF Restricted to Registered users only 95Kb | ||
PDF Restricted to Registered users only 348Kb | ||
PDF Restricted to Registered users only 689Kb |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan onggok yang difermentasi dengan A. charticola dalam ransum terhadap total fungi, bakteri, dan enterobacteriaceae pada usus halus dan seka ayam broiler. Penelitian dan analisis dilaksanakan bulan Juni-Juli 2016 di Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang. Materi penelitian adalah day old chick (DOC) ayam broiler jantan strain Lohmann sebanyak 160 ekor dengan bobot badan 41,30 ± 2,68 g (CV= 6,49%). Ayam dikandangkan pada kandang koloni dengan ukuran sebesar 1 × 1 × 1,5 m sebanyak 20 unit, tiap petak berisi 8 ekor. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5 ulangan, adapun perlakuan yang diterapkan yaitu T0 (kontrol), T1 (kontrol + antibiotik 300 mg/kg), T2 (kontrol+onggok fermentasi dengan A. charticola 16% + antibiotik 300 mg.kg) dan T3 (kontrol + onggok fermentasi dengan A. charticola 16%). Parameter yang diukur meliputi total fungi, bakteri, dan enterobacteriaceae pada usus halus dan seka ayam broiler. Data yang diperoleh diolah secara statistik berdasarkan analisis ragam dan apabila menunjukkan pengaruh yang nyata dilanjutkan analisis Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh (P<0,05) penambahan onggok yang difermentasi dengan A. charticola (16%) dalam ransum terhadap total fungi di dalam usus halus, namun di dalam seka tidak terdapat pengaruh (P>0,05). Total bakteri dan enterobacteriaceae di dalam usus halus dan seka ayam broiler tidak dipengaruhi (P>0,05) oleh perlakuan. Rataan total fungi di dalam usus halus T0: 1,5x105 cfu/g, T1: 1,4x104 cfu/g, T2: 5,8 x 103 cfu/g, dan T3: 6,8 x 103 cfu/g, sedangkan total fungi di dalam seka T0: 2,2 x 105 cfu/g, T1: 1,0 x 104 cfu/g, T2: 8,4 x 103 cfu/g, dan T3: 1,3 x 104 cfu/g. Rataan total bakteri di dalam usus halus T0: 9,2 x 1010 cfu/g, T1: 7,2 x 1010 cfu/g, T2: 1,1 x 1011 cfu/g, dan T3: 1,4 x 1011 cfu/g, sedangkan rataan total bakteri di dalam seka T0: 7,8 x 1010 cfu/g, T1: 3,4 x 1011 cfu/g, T2: 5,0 x 1010 cfu/g dan T3: 1,7 x 1011 cfu/g. Rataan total enterobacteriaceae T0: 4,8 x 105 cfu/g, T1: 5,8 x 105 cfu/g, T2: 1,4 x 105 cfu/g, dan T3: 6,9 x 105 cfu/g, sedangkan total enterobacteriaceae dalam seka T0: 2,4 x 105 cfu/g, T1: 1,3 x 105 cfu/g, T2: 1,7 x 105 cfu/g, dan T3: 1,4 x 105 cfu/g. Simpulan dari penelitian ini adalah penambahan onggok yang difermentasi dengan A. charticola (16%) dalam ransum ayam broiler tidak dapat meningkatkan total fungi dan bakteri serta tidak menurunkan total enterobacteriaceae dalam
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture |
ID Code: | 53699 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 10 May 2017 09:37 |
Last Modified: | 10 May 2017 09:37 |
Repository Staff Only: item control page