Pengaruh Pemberian Onggok yang Difermentasi dengan Kapang Acremonium charticola dan Antibiotik pada Ransum terhadap Profil Darah Merah Ayam Broiler

HIDAYAT, Dwiki Aditya and SUGIHARTO, Sugiharto and WIDIASTUTI, Endang (2017) Pengaruh Pemberian Onggok yang Difermentasi dengan Kapang Acremonium charticola dan Antibiotik pada Ransum terhadap Profil Darah Merah Ayam Broiler. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.

[img]
Preview
PDF
117Kb
[img]
Preview
PDF
131Kb
[img]
Preview
PDF
163Kb
[img]
Preview
PDF
188Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

154Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

453Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

1167Kb

Abstract

Penelitian dilaksanakan pada bulan April – Juni 2016 di Kandang Unggas Fakultas Peternakan dan Pertanian Unversitas Diponegoro, Semarang. Analisis profil darah merah dilakukan di Rumah Sakit Hewan (RSH) Prof. Soeparwi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji dan mengevaluasi penggunaan onggok yang difermentasi dengan kapang A. charticola dan antibiotik terhadap profil darah merah ayam broiler. A. charticola merupakan kapang yang diisolasi dari gathot dan memiliki potensi probiotik dan antioksidan yang akan membantu menjaga kesehatan. Materi yang digunakan adalah day old chick (DOC) broiler strain Lohmann sebanyak 160 ekor dengan bobot rata-rata 41,30 ± 2,68 g. Kandang yang digunakan adalah kandang koloni dengan ukuran 1 × 1 × 1,5 m sebanyak 20 petak. Peralatan dan perlengkapan yang digunakan meliputi termohigrometer, tempat pakan, tempat minum, lampu penghangat (25 watt), timbangan, blower, spuit 3cc, vacutainer yang berisi antikoagulan Ethylen diamine tetra aceticacid (EDTA) dan ice box. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diterapkan adalah T0 (ayam broiler diberikan pakan kontrol), T1 (ayam broiler diberikan pakan kontrol + antibiotik), T2 (ayam broiler diberikan pakan kontrol + onggok yang difermentasi dengan A. charticola + antibiotik) dan T3 (ayam broiler diberikan pakan kontrol + onggok yang difermentasi dengan A. charticola). Parameter yang diukur yaitu total eritrosit, kadar hemoglobin, persentase hematokrit, mean corpuscular volume (MCV), mean corpuscular haemoglobin (MCH) dan mean corpuscular haemoglobin concentration (MCHC). Data diolah analisis ragam dan dilakukan uji lanjut Duncan apabila ditemukan perbedaan nyata. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat pengaruh nyata (P>0,05) dari pemberian ransum yang mengandung onggok yang difermentasi dengan kapang A. charticola dan antibiotik terhadap total eritrosit, kadar hemoglobin, persentase hematokrit, MCV, MCH dan MCHC pada ayam broiler. Rerata total eritrosit T0: 2,67 juta/mm3, T1: 2,50 juta/mm3, T2: 2,49 juta/mm3 dan T3: 2,83 juta/mm3. Rerata kadar hemoglobin T0: 6,92 g/dl, T1: 6,65 g/dl, T2: 7,10 g/dl dan T3: 7,40 g/dl. Rerata persentase hematokrit T0: 20,2%, T1: 19,5%, T2: 20,8% dan T3: 22,0%. Rerata MCV T0: 76,6 fL, T1: 78,7 fL, T2: 85,7 fL dan T3: 80,0 fL. Rerata MCH T0: 26,2 pg, T1: 26,8 pg, T2: 29,2 pg dan T3: 26,9 pg. Rerata MCHC T0: 34,4%, T1: 34,1%, T2: 34,1% dan T3: 33,7%. Simpulan dari penelitian ini adalah pemberian onggok yang difermentasi dengan A. charticola dan antibiotik tidak mempengaruhi profil darah merah ayam broiler secara umum.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:53263
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:26 Apr 2017 10:05
Last Modified:22 Aug 2017 14:56

Repository Staff Only: item control page