Pengaruh Penggunaan Tepung Ampas Kecap dalam Ransum terhadap Kolesterol, Low Density Lipoprotein dan High Density Lipoprotein Darah Ayam Petelur Tua

HADIFAH, Qurrtul Ayunina and MAHFUDZ, Luthfi Djauhari and SUGIHARTO, Sugiharto (2017) Pengaruh Penggunaan Tepung Ampas Kecap dalam Ransum terhadap Kolesterol, Low Density Lipoprotein dan High Density Lipoprotein Darah Ayam Petelur Tua. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.

[img]
Preview
PDF
217Kb
[img]
Preview
PDF
147Kb
[img]
Preview
PDF
204Kb
[img]
Preview
PDF
224Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

164Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

542Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

939Kb

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung ampas kecap terhadap kadar kolesterol, low density lipoprotein (LDL), dan high density lipoprotein (HDL) darah ayam petelur tua. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Balebat Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal dari tanggal 29 Oktober – 23 Desember 2016. Analisis kadar kolesterol, LDL, dan HDL di Laboratorium Nutrisi dan Pakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang. Materi penelitian yang digunakan meliputi 200 ekor ayam petelur strain Lohman Brown umur 80 minggu dengan berat badan 1932,75±189,50 gram (CV=9,80%) dan ransum ayam petelur. Bahan yang digunakan untuk menyusun ransum terdiri atas jagung kuning, bekatul, bungkil kedelai, tepung ikan, meat bone meal, poultry meat meal, lysin, metionin, kapur, premix dan tepung ampas kecap. Ransum disusun dengan kandungan protein kasar 18% dan energi matabolis 2.800 kkal/kg. Peralatan yang digunakan untuk pengambilan darah yaitu Spuit 3 ml, vacuum tube anti koagulan Ethylene Diamine Tetra Acetic Acid (EDTA), kapas, alkohol 70%, ice pack, cooling box, eppendof untuk menampung plasma. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Analisis statistik menggunakan ANOVA (analisis ragam dengan uji F) yang dilajutkan dengan Uji Duncan untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Perlakuan yang diberikan T0 : perlakuan kontrol tanpa penggunaan tepung ampas kecap, T1 : ransum dengan 10% tepung ampas kecap, T2 : ransum dengan 12,5% tepung ampas kecap, T3 : ransum dengan 15% tepung ampas kecap. Parameter yang diamati meliputi kadar kolesterol, LDL, dan HDL dalam darah ayam petelur tua. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan tepung ampas kecap tidak berpengaruh nyata (P>0,05) pada kolesterol dan LDL, namun menyebabkan penurunan pengaruh nyata (P<0,05) pada HDL dalam darah ayam petelur tua. Rata-rata kadar kolesterol pada T0, T1, T2, dan T3 masing masing adalah 126,62; 100,76; 127,13; dan 98,22 mg/dl. Rata-rata kadar LDL pada T0, T1, T2, dan T3 masing masing adalah 72,87; 57,32; 78,60; dan 56,18 mg/dl. Rata-rata kadar HDL pada T0, T1, T2, dan T3 masing masing adalah 17,37; 12,56; 13,39; dan 13,05 mg/dl. Simpulannya tepung ampas kecap dapat digunakan dalam ransum sampai taraf 15% dapat mempertahankan kondisi kolesterol dan LDL, namun

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:53189
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:19 Apr 2017 14:12
Last Modified:19 Apr 2017 14:12

Repository Staff Only: item control page