Dekonstruksi Budaya Sunda dalam Novel Cintapuccino

MARLIN SL, LENI (2008) Dekonstruksi Budaya Sunda dalam Novel Cintapuccino. Undergraduate thesis, Fakultas Ilmu Budaya.

[img]PDF (skripsi) - Published Version
309Kb

Abstract

Dekonstruksi budaya adalah “pembongkaran” terhadap konstruksi budaya untuk menemukan konstruksi yang baru. Penelitian dalam skripsi ini membahas dekonstruksi budaya yang terjadi khususnya pada masyarakat Sunda, yang dilihat dalam novel Cintapuccino. Masalah yang diteliti adalah apa dan bagaimana kebudayaan Sunda tersebut, bagaimana perubahan kebudayaan Sunda, dan bagaimana pandangan pengarang (novel) terhadap kebudayaan Sunda dimaksud, sebagaimana yang tercermin dalam novel Cintapuccino. Tujuan penelitian ini adalah pertama, menemukan konstruksi budaya yang terdapat dalam masyarakat Sunda terutama aspek/masalah budaya yang terkait dengan tema novel Cintapuccino. Kedua, mencari tahu “keberadaan” (unsur-unsur) kebudayaan Sunda tersebut dalam menghadapi perubahan sosial. Ketiga, memaparkan pandangan pengarang atas kebudayaan Sunda dalam perubahan sebagaimana tercermin dalam novel Cintapuccino. Dalam penelitian ini, kebudayaan digunakan sebagai teori (dalam lingkup umum ke khusus) yang terdiri dari pengertian kebudayaan, teori seni (sastra), teori sosiologi sastra, dan teori dekonstruksi. Kebudayaan Sunda sebagai sasaran kajian, meliputi aspek perkawinan yaitu pilihan jodoh, usia nikah, dan adat menetap setelah perkawinan serta aspek pola hidup menurut kelompok umur dan sistem kekerabatan. Dari penelitian ini ditemukan bahwa dekonstruksi yang terjadi terhadap beberapa aspek budaya Sunda tersebut dipengaruhi oleh berbagai variabel seperti tempat tinggal, kelompok umur, dan tingkat pendidikan. Selain itu, faktor-faktor yang juga mempengaruhi adalah respon individu terhadap perubahan serta pengaruh keluarga. Variabel-variabel tersebut mempengaruhi kemampuan individu (dalam novel Cintapuccino) untuk menerima (dan membuat) perubahan. Variabel tempat tinggal (yaitu desa dan kota), kelompok umur (yaitu muda dan tua), serta tingkat pendidikan (berpendidikan dan tidak berpendidikan), dipertimbangkan sebagai salah satu penyebab terjadinya dekonstruksi

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:dekonstruksi budaya, sosiologi sastra, budaya Sunda.
Divisions:Faculty of Humanities > Department of Indonesian
ID Code:5317
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:28 Jan 2010 13:55
Last Modified:30 Jan 2010 19:22

Repository Staff Only: item control page