FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN PENDAMPINGAN PADA IBU HAMIL RISIKO TINGGI OLEH KADER DI KABUPATEN SITUBONDO (Studi Di Wilayah Kerja Puskesmas Panarukan, Situbondo & Banyuputih Tahun 2015)

APTINDIKA, TREESA DWI AISHA (2015) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN PENDAMPINGAN PADA IBU HAMIL RISIKO TINGGI OLEH KADER DI KABUPATEN SITUBONDO (Studi Di Wilayah Kerja Puskesmas Panarukan, Situbondo & Banyuputih Tahun 2015). Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
35Kb

Abstract

Salah satu permasalahan utama yang berdampak pada terjadinya kematian ibu/bayi adalah tidak terdeteksinya risiko tinggi pada ibu hamil. Berkaitan dengan hal tersebut Pemerintah Kabupaten Situbondo melaksanakan program pendampingan ibu hamil risiko tinggi sejak tahun 2013. Tujuan penelitian menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan pendampingan ibu hamil risiko tinggi oleh kader di Kabupaten Situbondo. Metode yang digunakan adalah survei analitik dengan desain cross-sectional study. Populasi meliputi semua kader yang bertugas sebagai pendamping ibu hamil risiko tinggi yang berjumlah 144 orang. Subjek penelitian berjumlah 60 orang dipilih secara proportional random sampling. Analisis data menggunakan uji korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan rerata umur kader 38,1 ± 6,86 tahun dan rerata lama pendidikan kader 9,0 ± 2,58 tahun. Pelaksanaan pendampingan oleh kader dengan kategori baik sebesar 53,3%, 65% pengetahuan kader baik, 53,3% sikap kader baik, 61,7% kader memiliki persepsi cukup tentang imbalan, 58,3% penyuluhan cukup, 51,7% kader memiliki persepsi tentang supervisi kurang, dan sebanyak 51,7% kader memiliki persepsi tentang dukungan petugas kesehatan yang kurang. Faktor predisposisi yaitu pengetahuan (r=0,477;p=0,001), sikap (r=0,318;p=0,013) & motivasi (r=0,330;p=0,010) dan faktor penguat yaitu supervisi (r=0,292;p=0,024) & dukungan petugas kesehatan (r=0,281;p=0,030) berhubungan dengan pelaksanaan pendampingan. Faktor predisposisi yang tidak berhubungan dengan pelaksanaan pendampingan ibu hamil risiko tinggi yaitu umur (p=0,242) dan lama pendidikan formal kader (p=0,923), faktor pemungkin yaitu imbalan (p=0,073) dan penyuluhan (p=0,753). Disimpulkan bahwa pengetahuan, sikap, supervisi dan dukungan petugas kesehatan berhubungan dengan pelaksanaan pendampingan ibu hamil risiko tinggi oleh kader. Disarankan untuk dinas kesehatan agar meningkatkan pengetahuan kader dengan penyuluhan & pengadaan buku materi, serta meningkatkan kualitas supervisi Kata Kunci: ibu hamil, risiko tinggi, pendampingan, kader

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:53081
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:17 Apr 2017 10:47
Last Modified:17 Apr 2017 10:47

Repository Staff Only: item control page