Peran Massage dan Pakan terhadap Produksi dan Lemak Susu Kambing Peranakan Ettawa

SETYANINGSIH, Wulan and BUDIARTI, Cristina and SUPRAYOGI, Teguh Hari (2013) Peran Massage dan Pakan terhadap Produksi dan Lemak Susu Kambing Peranakan Ettawa. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan Dan Pertanian Undip.

[img]
Preview
PDF
84Kb
[img]
Preview
PDF
8Kb
[img]
Preview
PDF
136Kb
[img]
Preview
PDF
100Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

107Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

217Kb
[img]
Preview
PDF
505Kb

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan lama massage dan imbangan hijauan-konsentrat pada kambing Peranakan Ettawa terhadap produksi dan lemak susu. Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah memberikan informasi tentang pengaruh perbedaan lama massage dan imbangan hijauan-konsentrat terhadap produksi dan lemak susu. Penelitian berlangsung selama 1 bulan mulai tanggal 23 Juli 2011 sampai dengan 23 Agustus 2011. Penelitian dilaksanakan di UPT Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Singosari-Malang. Materi yang digunakan dalam penelitian adalah 12 ekor kambing PE dengan bulan laktasi yang sama yaitu pada bulan ke-3. Peralatan yang digunakan adalah stopwatch, botol sampel, takaran susu dan kain lap. Bahan pakan yang digunakan yaitu konsentrat dan hijauan yang terdiri dari tebon dan legum. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial (3x4), faktor pertama lama massage (3 tingkat) dan faktor kedua imbangan pakan (3 tingkat). Setiap unit ulangan terdiri dari 4 ekor kambing perah yang mendapatkan perlakuan M0 tidak di massage dan P1 (imbangan pakan 80% : 20%), P2 (imbangan pakan 70% : 30%), P3 (imbangan pakan 60% : 40%); M1 dengan massage selama 3 menit dan P1, P2 dan P3 dan M2 dengan massage selama 5 menit dan P1, P2 dan P3. Parameter yang diamati meliputi produksi dan lemak susu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan lama massage dan imbangan hijauan-konsentrat pada kambing PE berpengaruh nyata terhadap kandungan lemak susu dan tidak berpengaruh terhadap konsumsi bahan kering, produksi susu dan kadar lemak susu. Konsumsi bahan kering M0 (P1: 1,65; P2: 1,58; P3: 1,66 kg/ekor/hari), M1 (P1: 1,55; P2: 1,64; P3: 1,57 kg/ekor/hari), M2 (P1: 1,55; P2: 1,62; P3: 1,61 kg/ekor/hari), produksi susu M0 (P1: 343,75; P2: 362,5; P3: 322,5 ml/ekor/hari), M1 (P1: 268,75; P2: 281,25; P3: 250 ml/ekor/hari), M2 (P1: 287,5; P2: 312,5; P3: 293,75 ml/ekor/hari), kadar lemak susu M0 (P1: 7,2; P2: 6,975; P3: 7,425%), M1 (P1: 6,775; P2: 6,525; P3: 7,375%) dan M2 (P1: 7,075; P2: 6,9; P3: 7,35%), dan kandungan lemak susu M0 (P1: 24,57; P2: 18,23; P3: 20,10gr), M1 (P1: 25,53; P2: 18,91; P3: 21,63gr) dan M2 (P1: 24,48; P2: 18,62; P3: 22,55gr). Kesimpulan bahwa, pemberian rangsangan (massage) dan imbangan hijauan konsentrat yang berbeda dapat meningkatkan kandungan lemak dengan pakan. Menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata terhadap konsumsi bahan kering, produksi susu maupun kadar lemak susu.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:S Agriculture > SF Animal culture
Divisions:Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture
ID Code:52989
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:12 Apr 2017 11:17
Last Modified:12 Apr 2017 11:17

Repository Staff Only: item control page