Perbedaaan Kualitas Makroskopis Semen Segar Domba Batur dalam Flock Mating dan Pen Mating

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan kualitas semen segar domba Batur secara makroskopis yang dipelihara secara pen mating dan flock mating. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 27 Maret sampai 1 Mei 2016 di Desa Batur, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Materi yang digunakan dalam penelitian yaitu semen dari 8 domba jantan. Bahan yang digunakan adalah vaselin, air panas dan air dingin. Alat yang digunakan yaitu, kertas pH indikator, object glass, pipet, tabung penampung, vagina buatan, termometer, spuit, pompa vagina buatan, dan beaker glass. Penelitian ini terdapat 2 perlakuan dan 4 ulangan yaitu T1 : flock mating, T2 : pen mating. Parameter yang diamati dalam penelitian antara lain volume, bau, warna, pH dan konsistensi semen segar. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata volume, pH serta konsistensi semen segar pada perlakuan pen mating dan flock mating adalah sebagai berikut, rata-rata volume pada pen mating adalah 1,28 ml sedangkan rata-rata volume pada flock mating adalah 1,25 ml. Rata-rata pH pada pen mating 6,65; sedangkan pada flock mating 6,50. Rata-rata konsistensi pada pen mating yaitu 3,00; sedangkan pada flock mating yaitu 2,50. T-test untuk volume dan pH serta uji median pada konsistensi didapatkan bahwa kualitas semen pada flock mating tidak berbeda nyata dengan pen mating. Warna dan bau juga didapatkan hasil yang tidak berbeda nyata antara flock mating dan pen mating. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa semen segar domba Batur pada perlakuan flock mating dan pen mating memiliki kualitas makroskopis yang sama.