PAMBUDI, Andre Wira and PUJANINGSIH, Retno Iswarin and MUKODININGSIH, Sri (2016) Evaluasi Panjang Potongan Hijauan yang Berbeda dalam Ransum Kering terhadap Konsumsi dan Kecernaan pada Kambing Lokal. Undergraduate thesis, Fakultas Peternakan & Pertanian Undip.
| PDF 162Kb | |
| PDF 83Kb | |
| PDF 138Kb | |
| PDF 136Kb | |
PDF Restricted to Registered users only 141Kb | ||
PDF Restricted to Registered users only 789Kb | ||
PDF Restricted to Registered users only 1008Kb |
Abstract
Panjang potongan pakan menjadi salah satu syarat untuk efisiensi dan efektivitas kecernaan.Penelitian dilakukan di Kelompok Tani Ternak Tunas Melati, Cepokokuning, Batang dari bulan Maret – Juni 2016.Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ukuran hijauan yang terbaik untuk kambing Jawa Randu. Materi menggunakan 12 ekor kambing Jawa Randu betina berumur 3,5-4 tahun. Kambing-kambing tersebut diberi pakan ransum kering dengan kadar air 12,66% dan protein kasar 14,009%. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak kelompok, dengan 3 perlakuan panjang potongan hijauan pakan (< 3 cm, 3-5 cm, dan > 5 cm). Terdapat 4 kelompok kambing berdasarkan bobot badan. Parameter yang diamati adalah konsumsi, kecernaan bahan kering (KcBK) dan kecernaan bahan organik (KcBO). Data dianalisis dengan uji F dan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi pakan dari T1, T2 dan T3 berturut-turut adalah sejumlah2,4, 1,86 dan 2,44 kg. Perlakuan pada penelitian ini berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap konsumsi pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuanpanjangpotongan hijauan pakan berpengaruh nyata(P<0,05)terhadap KcBk dan KcBO ransum. Hijauan dengan panjang potongan pakan pendek (< 3 cm) memiliki hasil kecernaan bahan kering dan organik yang paling optimal dengan nilai 86,85% dan 87,26%. Hijauan dengan panjang potongan sedang (3 – 5 cm) memiliki hasil kecernaan bahan kering dan organik yang cukup baik dengan 81,02% dan 86,92%. Hasil kecernaan bahan kering dan organik terendah ditempati oleh hijauan dengan panjang potongan besar ( > 5 cm) dengan nilai 71,22% dan 77,19%. KcBk dan KcBO hijauan dengan panjang potongan < 3 cm tidak berbeda nyata dengan hijauan yang panjang potongannya 3 – 5 cm, tetapi berbeda nyata dengan hijauan yang memiliki panjang potongan > 5 cm. Simpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah hijauan panjang potongan pendek (< 3 cm) merupakan ukuran potongan hijauan yang paling ideal untuk kambing Jawa Randu ditinjau dari aspek konsumsi, KcBKdanKcBO.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Faculty of Animal and Agricultural Sciences > Department of Animal Agriculture |
ID Code: | 51863 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 14 Feb 2017 09:57 |
Last Modified: | 14 Feb 2017 09:57 |
Repository Staff Only: item control page