INDEKS LINGKAR PINGGANG-TRIGLISERIDA PADA REMAJA PUTRI STUNTED OBESITY DI PEDESAAN JEPARA

Sari, Putri Permata and Sulchan, Muhammad (2016) INDEKS LINGKAR PINGGANG-TRIGLISERIDA PADA REMAJA PUTRI STUNTED OBESITY DI PEDESAAN JEPARA. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF (Undergraduate Thesis) - Submitted Version
788Kb

Official URL: http://expocpnsbumn.blogspot.co.id/

Abstract

Latar belakang: Stunted merupakan gangguan pertumbuhan linear akibat kekurangan gizi kronis yang menjadi masalah utama di negara berkembang termasuk Indonesia. Prevalensi remaja stunted di Kabupaten Jepara mencapai 30,5 % termasuk dalam kategori tinggi. Remaja stunted lebih berisiko mengalami overweight atau obesitas. Kondisi obesitas abdominal menyebabkan peningkatan produksi asam lemak bebas oleh jaringan adiposa yang meningkatkan kadar trigliserida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kejadian obesitas dan membuktikan nilai indeks lingkar pinggang-trigliserida yang lebih tinggi pada remaja putri stunted obesity. Indeks lingkar pinggang trigliserida merupakan prediktor terjadinya sindrom metabolik dan penyakit kardiovaskuler. Metode: Skrining dilakukan pada 1002 remaja putri di SMP dan MTS Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara. Penelitian dengan rancangan case control dilakukan pada remaja putri stunted. Pemilihan subjek penelitian menggunakan multistage random sampling. Kelompok kasus (n = 16 ) adalah remaja putri stunted obesity, sedangkan kelompok kontrol (n = 16) adalah remaja putri stunted non obesity. Pengukuran lingkar pinggang dengan menggunakan meteran non elastis, dan pemeriksaan kadar trigliserida darah menggunakan metode kalorimetrik enzimatik. Data dianalisis dengan independent t-test untuk menilai perbedaan indeks lingkar pinggang trigliserida antara dua kelompok. Hasil: Jumlah remaja putri stunted 234 (23,35%) dan non-stunted 768 (76,65%). Obesitas abdominal pada remaja putri stunted mencapai 11,11 %, sedangkan non stunted 8,85 %. Rerata indeks lingkar pinggang-trigliserida pada stunted obesity 74,5±10,87, sedangkan pada stunted non obesity 58,45±5,4. Didapatkan perbedaan bermakna pada indeks lingkar pinggang-trigliserida antara dua kelompok. Simpulan: Prevalensi obesitas abdominal pada remaja putri stunted lebih tinggi dibandingkan dengan non stunted. Nilai indeks lingkar pinggang-trigliserida lebih tinggi pada remaja putri stunted obesity.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:Indeks lingkar pinggang-trigliserida,stunted obesity, remaja, pedesaan
Subjects:R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:Faculty of Medicine > Department of Nutrition Science
Faculty of Medicine > Department of Nutrition Science
ID Code:51288
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:04 Jan 2017 10:19
Last Modified:04 Jan 2017 10:19

Repository Staff Only: item control page