PRESUPPOSITION OF THE NARRATOR’S UTTERANCES IN SILET INFOTAINMENT

Abstract

Praanggapan atau presuposisi merupakan asumsi tersirat yang menyertai ujaran-ujaran tertentu.Meskipun tidak terucap secara langsung, asumsi tersebut tetap tersampaikan.Praanggapan atau presuposisi dapat diteliti dalam kegiatan penyampaian informasi melalui program yang ditayangkan oleh televisi.Salah satu program televisi yang bertujuan menyampaikan informasi adalah infotainment.Dalam Skripsi ini, penulis mencoba menguraikan praanggapan atau presuposisi yang terdapat dalam ujaran narratorinfotainment Silet. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis-jenis pemicu praanggapan yang muncul dalam ujaran narrator infotainmentSilet. Penulis juga akan mencoba menguraikan fungsi-fungsi dari pranggapan yang terdapat dalam ujaran narrator infotainmentSilet. Dalam mengumpulkan data, penulis menggunakan metode observasi non-participant dan dilanjutkan dengan teknik catat.Data kemudian dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling.Penulis menggunakan metode padan pragmatic, metode refleksif introspektif, dan teknik hapus untuk menganalisis data.Data yang dianalisi oleh penulis merupakan ujaran-ujaran yang mengandung praanggapan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 55 ujaran dari 108 ujaran narrator yang mengandung praanggapan.Penulis menemukan bahwa satu ujaran mempunyai kemungkinan untuk memiliki lebih dari satu pemicu praanggapan yang mewakili jenis praanggapan yang berbeda.Penulis lalu mengkategorikan praanggapan tersebut berdasar jumlah pemicu praanggapan yang ditemukan.Kategori tersebut adalah pemicu tunggal, pemicu ganda, dan pemicu jamak.Berkaitan dengan praanggapan tersebut, terdapat tiga fungsi praanggapan dalam ujaran narrator.Fungsi tersebut adalah mendukung posisi narrator, menuntun asumsi penonton, dan menumbuhkan kepercayaan penonton.